HARIANGARUTNEWS.COM – Anak-anak Yatim dan piatu serta duafa itu sekarang dalam masa dan situasi sulit serta berada dalam ketidakpastian, sementara tangan kecilnya belum mampu untuk menjawab ragam hambatan yang terbentang luas dalam kehidupan masa mendatang. Mulai dari kebutuhan makan sehari-hari hingga biaya pendidikan yang tidak semakin murah.
Demikian disampaikan Camat Sukaresmi, Iis Rahmawati, S.STP., M.Ak, saat menggelar santunan terhadap anak yatim piatu dan kurang mampu berupa uang, seragam, tas, sepatu serta buku di Kantor Kecamatan Sukaresmi, Selasa (02/04/2024). Dikatakan Iis, pihaknya sangat antusias dengan terlaksananya program santunan ini dan berharap terus dikembangkan dan tidak hanya oleh pihak sekolah tetapi juga mengikutsertakan juga instansi lainnya.
Program Sukaresmi Peduli ini, lanjut Camat, atas inisiasi Korwil Bidang Pendidikan di lingkup sekolah untuk menghimpun infaq sodaqoh dari para siswa, guru dan kepala sekolah yang kemudian dikelola oleh sekmat selaku Unit Pelaksana Zakat Infaq Sodaqoh (Upzis) di tingkat kecamatan, lalu menyalurkannya kepada para siswa yang membutuhkan.
“Kami berharap, dalam momentum Ramadhan 1445 hijriyah ini, Program Sukaresmi Peduli diperluas untuk seluruh instansi dan kalangan masyarakat agar terbiasa untuk peduli sesama, peduli tetangga yang membutuhkan. Disinilah nanti kita bisa melihat betapa kompak dan bersatunya masyarakat, sehingga peduli kepada anak yatim dan piatu menjadi prioritas setiap tahunnya, kita berharap kegiatan ini di ridhoi dan di berkahi Allah SWT,” ungkap Camat Sukaresmi.
Dengan kegiatan ini, lanjut Iis, anak yatim dan piatu bisa sama-sama mendapatkan kebahagiaan seperti anak-anak yang lainnya, dan menunjukkan bahwa masyarakat Sukaresmi peduli antar sesama terutama kepada anak yatim dan piatu.
“Melalui Program Sukaresmi Peduli ini, mari kita untuk saling peduli antar sesama, peduli akan tetangga kita, kaum kerabat kita, sehingga nantinya tidak ada lagi masyarakat kita yang kurang akan makanan dan tidak ada lagi yang tidak makan. Terima kasih kepada Korwil Pendidikan yang telah menginisiasi, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian para peserta didik yang lahir dari proses habituasi dan edukasi para guru tentang pentingnya memiliki rasa peduli dan mempunyai karakater mau berbagi,” pungkas Camat Sukaresmi. (*)
