HARIANGARUTNEWS.COM – Pengurus Majlis Wilayah Cabang Nahdatul Ulama MWC NU Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut gelar acara peringatan Maulid Nabi Muhamad SAW 1443 Hijriyyah. Dalam kesempatan tersebut juga, sekaligus melantik 20 pengurus Ranting NU, dihalaman sekretariat MWC NU Malangbong, Jum’at (12/11/2021).
Hadir dalam acara, Pimpinan Cabang Nahdlotul Ulama (PCNU) Kabupaten Garut, KH Atjeng Abdul Wahid, Rois Syuriah MWC NU Malangbong, KH Moch Muchlas S Pd I MM, Ketua MWC NU Malangbong, Muklis S Ag, anggota DPRD Garut Fraksi PKB H Romli, Camat Malangbong H RM Aliyudin, Kapolsek AKP Zainuri, mewakili Danramil Malangbong Sertu Deden, Ketua Apdesi, H Dadan Wildan, serta perwakilan tokoh masyarakat.
Ketua PCNU Kabupaten Garut, KH Atjeng Abdul Wahid menyampaikan, pentingnya kegiatan Maulid Nabi dilaksanakan dalam setiap tahunnya sebagai wujud kecintaan umat Islam kepada Rasululloh SAW sejak dulu.
“Peringatan Maulid ini merupakan suatu penghormatan atas kebesaran, suri tauladan Muhammad Rasulullah SAW,” tuturnya.
Masih kata Atjeng, dengan mengungkapkan kegembiraan terhadap kelahiran Nabi Muhamad, semua itu merupakan sesuatu cerminan rasa cinta penghormatan kepada nabi pembawa Rahmat bagi seluruh alam semesta.
Terkait plantikan ranting-ranting NU yang berada di Kecamatan Malangbong, Atjeng mengatakan, bersyukur pelantikan berjalan lancar sebagaimana mestinya. Apresiasi kepada para pengurus, khususnya di Kecamatan Malangbong.
“Organisasi kita adalah organisasi yang benar-benar lahir dari kalangan pondok pesantren. Dan tentunya yang terpenting, kita semua bisa menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. NU telah berbuat banyak dan memberikan kontribusi terhadap semangat nasionalisme,” tandasnya.
Sebagai Ketua PCNU Kabupaten Garut, Atjeng berharap, kepada pengurus ranting yang baru dilantik, bisa membawa organisasi ke arah yang lebih baik, bisa kolaborasi dengan pihak terkait, pemerintah setempat di masing-masing wilayah.
Ditempat yang sama, Camat Malangbong, H RM Aliyudin, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan Maulid dan pelantikan pengurus ranting yang tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Memang benar apa yang sudah disampaikan oleh pak Ketua PCNU Garut, organisasi NU terlahir dari kalangan pesantren dan tentunya sudah banyak berkontribusi kepada pemerintah, bersama-sama untuk saling menjaga negara kesatuan republik Indonesia,” kata Aliyudin.
Dimasa pandemi Covid-19 ini, lanjut dia, bukan hanya soal protokol kesehatan saja, termasuk membangun ekonomi dikalangan pondok pesantren dan tak kalah pentingnya lagi, Aliyudin mengajak seluruh kader kader NU yang ada di desa masing-masing, agar tetap mematuhi protokol kesehatan dan dalam percepatan vaksinasi, mulai usia 12 tahun sampai dengan lansia.
“Mari kita bersama-sama saling berkolaborasi dan berkontribusi, serta berinovasi dengan pemerintahan setempat yang terbaik,” ajaknya.
Sementara, Ketua Majelis Wilayah Cabang NU Malangbong, Muklis S Ag, bersyukur atas terselenggaranya peringatan Maulid dan pelantikan pengurus ranting berjalan dengan lancar.
“Saya berharap, semoga setelah plantikan para Ketua Ranting NU, kedepan harus benar-benar bisa membawa kearah yang lebih baik lagih. Bisa menjalankan program-program secara kelembagaan dan tentunya NU harus lebih bermanfaat, maslahat bagi lingkungan atau masyarakat diwilayahnya atau desanya masing-masing,” pungkasnya. (T Supriatna)
