HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam rangka menekan penyebaran Covid-19, Desa Sukajaya Kecamatan Sukaresmi melaksanakan giat Vaksin Massal di halaman kantor desa setempat, pada Jum’at (15/10/2021). Hadir monitoring saat kegiatan, Camat Sukaresmi, Danposramil dan Kanit Binmas Polsek Cisurupan.
Banyaknya warga masyarakat yang bedatangan karena ingin divaksin, membuat para petugas medis termasuk pemerintah desa kewalahan kewalahan karena ratusan warga yang sekaligus berjubel pada proses pendaftaran. Namun karena kesigapan babinkamtbmas, babinsa dibantu anggota pokdarkamtibmas dan pemerintah desa yang mengatur antrian, semua bisa terkendalikan.
Kepala Desa (Kades) Sukajaya, Nyanyang Cahyadi saat diwawancara hariangarutnews.com, dilokasi mengatakan, antusias yang tinggi dari warga masyarakat, mungkin karena sudah tahu dan paham apa kegunaan vaksin itu sendiri.
“800 formulir pendaftaran vaksin yang disediakan pemerintahan desa habis diserbu masyarakat dalam sekejap,” ujar Nyanyang.
Nyanyang mengaku, awalnya sangat khawatir saat mendapat giliran untuk melaksanakan vaksin tersebut, takut masyarakat tidak peduli dan tidak hadir.
“Alhamdulilah pelaksanaan berjalan dengan lancar meskipun tadi sedikit tidak bisa dikendalikan, karena ratusan warga datang sekaligus,” cetusnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada warganya, kendati pun wilayah berada di pelosok Garut, namun antusias sangat tinggi terkait kesadaran vaksin untuk kekebalan tubuh.
“Terima kasih juga pak Kapus Sukamulya dan para tim medis, pak Camat, dari unsur koramil, polsek dan para perangkat desa yang sudah berjibaku membantu kelancaran vaksinasi massal ini.
“Terutama juga unsur tiga pilar desa, pak Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang langsung terjun kelapangan besama saya, guna mensukseskan vaksinasi massal ini,” beber Kades Sukajaya.
Ditempat yang sama, Kepala Puskesmas (Kapus) Sukamulya, Wawan SKM, mengatakan, atas kerjasama yang baik dari pihak Forkopimcam, tiga pilar desa dan antusias tinggi warga masyarakat tiap desa di Kecamatan Sukaresmi hampir tak terlayani oleh tim medis yang terbatas.
“Sekarang itu tiap titik per satu kali kegiatan, suntik vaksin diatas dua sampai tigaratus orang ikut vaksin,” ujar Kapus Wawan.
Petugas di Puskesmas Sukamulya, lanjut Wawan, dibagi dua tim dan tidak sekaligus diterjunkan untuk antisipasi para petugas kecapean dalam pelayanan vaksin. Wawan juga mengatakan, untuk dosis vaksin saat ini tersedia 2.000 dosis.
“Di Kabupaten Garut vaksin tesedia, kita saat ini juga tersedia duaribu dosis, dan jika habis kita ajukan lagi permintaan ke tingkat kabupaten. Masyarakat tak perlu khawatir tidak kebagian divaksin,” papar Kapus Wawan.
Ia juga menyebutkan, untuk wilayah Sukaresmi secara keseluruhan, target vaksinasi ini mencapai 35.000 orang.
“Alhamdulillah, kendatipun di pelosok, antusias warga masyarakat untuk ikut vaksin cukup tinggi,” pungkasnya. (MAS)
