Wakil Bupati Garut : Bisnis dan Hobi Ikan Koi, Bangkitkan Ekonomi Dimasa Pandemi

FOKUS874 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Bersama Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut, Wakil Bupati dr Helmi Budiman, hadiri penutupan Show Koi Bupati Cup Young KOI Show 2021, di Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Minggu (21/03/2021).

“Saya ingin sampaikan ada beberapa bisnis yang masih bertahan adalah Koi, salah satu bisnis hobi yang ternyata di masa pandemi itu tidak turun bahkan naik. Sebutlah bisnis bunga Agronema termasuk Koi, bisnis hobi yang tentu bisa jadi meningkat ketika ada pandemi,” ujar Helmi, usai menghadiri acara.

Bangsa Indonesia, kata Helmi, khususnya Kabupaten Garut sudah tidak asing lagi dengan bisnis hobi, seperti memelihara domba, biasa dijual kalau Idul Adha itu sekitar harga Rp5 juta.

“Kalau sudah berangkat ke hobi, itu (domba) paling murah Rp25 juta, bahkan banyak yang harganya Rp100 sampai Rp150 juta,” ucapnya.

Diakui Helmi, sewaktu dinas luar ke Jakarta, ia melihat banyak mall yang sepi, toko-toko gulung tikar, sebagian tutup. Ekonomi saat ini, lanjut Helmi, sangat terpuruk, pertumbuhan ekonomi tertekan.

“Alhamdulillah Kabupaten Garut tidak terlalu. Dalam tahun kemarin itu minus 1.26 masih dibawah nasional maupun Jawa Barat,” ungkapnya.

Menurutnya, mengembangkan hobi dan dwngan basic seperti ‘ngamumule’ (mempertahankan) memelihara domba dan ikan seperti tahun sebelumnya, Ayam Pelung belum terealisasi dan ini merupakan pekerjaan rumah (PR) bagi dinas terkait. Hobi-hobi ini, sambung ia, punya nilai ekonomi yang tinggi dan nilai bisnis yang bagus.

“Nah untuk Koi juga, saya menginginkan berkembang di Garut, jangan kalah sama kabupaten lain. Garut punya potensi kolam yang banyak sumber airnya, tidak berlebihan kalau sekarang di Indonesia yang terkenal dengan Koi-nya itu adalah kota Blitar. Saya ingin Garut sebagai kota Koi di Jawa Barat, karena melihat beberapa daerah di Garut sudah lama mengembangbiakan Koi itu,”

Helmi mengaku, sewaktu menjadi anggota DPRD, pernah membantu petani Koi yang ada di Desa Cintarasa, Kecamatan Samarang tahun 2009 dan berkembang ke Pasirwangi, Cisurupan, Sukawening dan sekitarnya.

Ditambahkan Helmi, Garut mempunyai sumber air yang cukup banyak dan bagus dan tentu ini harus dimanfaatkan untuk pengembanagan dan kesejahteraan masyarakat.

“Jadi masa pandemi ini saya berharap, ini menjadi bagian solusi kita agar ekonomi kita kembali pulih, apalagi dengan adanya banyak event-event lebih bagus, karena ini dapat membantu bangkitnya pariwisata di Kabupaten Garut,” harapnya.

Pantauan hariangarutnews.com, panitia mengumumkan pemenang Juara Umum dalam kegiatan Show Koi Bupati Cup Young KOI Show 2021 adalah, Juara 1 dimenangkan oleh Angga Apriadi dari Surabaya, penilaian dari keseluruhan poin dan Juara Jenis Ikan. (YB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *