Serangkaian Upaya Dinkes Garut, Putus Mata Rantai Penyebaran Covid-19

FOKUS1,692 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Setelah dinyatakan adanya penambahan status positif covid-19 pada tanggal 14 April 2020, dengan jumlah total (3 orang) yang salahsatu kasus terakhirnya berada di kecamatan Selaawi. Maka usai dilaksanakan apel gabungan dengan beberapa kecamatan terdekat di Limbangan, Dinas Kesehatan kabupaten Garut melakukan serangkaian upaya untuk mencegah bertambahnya kasus positif.

Dikatakan Yeti Heryati SKM MKM (Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat), Dinas Kesehatan kabupaten Garut bersama seluruh pihak terkait melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah kecamatan Limbangan dan Selaawi. Hal itu guna untuk menetralisir wilayah yang berdekatan dengan terjadinya kasus positif.

“segala upaya untuk melindungi masyarakat dan memutus  mata rantai penyebaran Covid-19 di Garut akan terus kami lakukan, terlebih sekarang adanya peningkatan jumlah positif jadi 3 orang,” papar Yeti, Rabu (15/04).

Selain penyemprotan disinfektan, imbuhnya, pihak Dinkes Garut juga melakukan penyuluhan / sosialisasi tentang penanggulangan covid-19. Agar masyarakat bisa lebih mengetahui dan mau melakukan upaya pencegahan dimulai dari dirinya masing-masing.

“Masyarakat harus tahu dan sadar bahwa memutus mata rantai penyebaran virus harus dimulai dari diri sendiri serta lingkungannya. Agar mau melakukan segala himbauan / patuh pada peraturan yang telah ditetapkan, seperti menggunakan masker jika keluar rumah, membiasakan cuci tangan pakain sabun, diupayakan tetap tinggal di rumah, jika ada hal penting yang harus keluar dari rumah pastikan selalu jaga jarak dengan orang lain 1-2 meter / tidak bersentuhan langsung,” himbaunya.

Ditambahkannya lagi, dalam penggunaan masker, masyarakat diusahakan menggunakan yang berbahan kain. Agar setelah pemakaian selama 4 jam dapat dicuci dengan sabun dan air hangat kemudian digunakan Kembali. Karena masker bedah / masker yang sekali pakai diperuntukan bagi tenaga medis.

“Semua hal itu bagian dari upaya dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19. Jadi, masyarakat harus benar-benar tahu dan mau melakukannya demi kita semua agar terhindar dari wabah ini. Makanya, agar himbauan itu benar-benar tersampaikan kepada masyarakat. Kami melakukan wawar secara keliling yang dilakukan oleh tim puskesmas yg ada di wilayah kecamatan Limbangan, Selaawi, Malangbong, dan Puskesmas sekitarnya,” pungkas Yeti. (Mayang)**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *