“Mudah-mudahan kunjungan yang dilakukan Askab PSSI Garut, bisa memberikan dampak positif bagi para pemain,” ujar Ketua Askab PSSI Garut yang akrab di panggil Jimar ini, Sabtu (24/06/2023).
Jimar juga mengatakan, bahwa beberapa keluhan yang disampaikan oleh pengurus SSB Family United sangat mendasar sekali, terutama tentang kondisi pasilitas alat sepakbola yang tidak memadai.
Kendati begitu lanjut Jimar, dengan keadaan dan kondisi yang penuh kesederhanaan, SSB Family United di bawah asuhan Coach Aten Jajat dan kawan-kawan, tetap konsisten untuk memberikan yang terbaik untuk perkembangan persepakbolaan di Kabupaten Garut, terutama di sekitar wilayah Kecamatan Cikajang yang terkenal dengan banyak melahirkan pemain-pemain profesional yang melahirkan pemain nasional.
Jimar juga berharap kedepannya persepakbolaan Kabupaten Garut dapat perhatian dari setiap stakeholder yang ada, baik dari pemerintah daerah atau pun dari para pengusaha.
“Termasuk dari para anggota dewan yang punya kebijakan penganggaran sesuai dengan Inpres nomor 3 tahun 2019, tentang percepatan sepakbola nasional. Mudah-mudahan, persepakbolaan Garut bisa lebih baik,” harap Jimar.
Sementara, Coach Aten Jajat menyampaikan ucapan terima kasih dan merasa bangga, SSB Family United bisa dikunjungi oleh Ketua Askab PSSI Garut.
“Semoga memberikan angin segar untuk perkembangan persepakbolaan di Kabupaten Garut. Kerja nyata yang dilakukan ketua Askab PSSI Garut, bukti kecintaannya terhadap generasi sepakbola Kabupaten Garut dimasa yang akan datang,” tuturnya. (Ndy)