Gedung Wakil Rakyat Dikepung Honorer Nakes, DPRD Garut Apresiasi Jawaban dan Komitmen Bupati

FOKUS1,079 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Belum adanya kepastian terkait formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), ribuan honorer Tenaga Kesehatan (Nakes) dan non-Nakes pada Senin (04/07/2022) kembali kepung Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Garut.

Para honores Nakes dan non-Nakes yang melakukan aksinya, langsung diterima oleh Bupati Garut Rudy Gunawan, Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Garut, Karnoto S Kep M Si, Kepala Badan Kepagawaian dan Diklat (BKD) Didit Fajar Putradi dan Kepala Dinas Kesehatan dr Maskut Farid.

Bupati Garut Rudy Gunawan, di depan para honorer Nakes dan non-Nakes yang melakukan audiensi menyampaikan, bahwa dirinya siap memperjuangkan nasib para tenaga honorer yang ada di Kabupaten Garut.

“Anda semua satu baju dengan saya, aparatur pemerintah yang selalu di garda terdepan dalam pelayanan. Tentu saya akan memperjuangkan nasib para honorer kesehatan,” ucap Bupati Rudy menenangkan audien yang tengah mencecar dengan banyak pertanyaan.

Untuk meyakinkan honorer, Rudy pun berkomitmen akan menambah ajuan formasi PPPK Nakes dan non-Nakes.

“Saya akan menambah ajuan formasi PPPK Nakes dan non-Nakes, mau seribu atau pun dua ribu, asalkan sesuai hasil Anjab ABK. Insya Allah hasilnya sudah keluar besok 5 Juli (2022). Kalau perlu bersama FKHN kita susun surat ajuannya di Setda,” jelas Rudy.

Mendengar jawaban Bupati Garut, para honorer nampak sedikit lebih tenang dan teriak girang. Mereka berharap, untuk mendapatkan quota PPPK Nakes menunjukkan titik terang.

“Mohon pak bupati, sungguh-sungguh memperhatikan nasib kami. Kami bekerja bertaruh nyawa, ini baru pulang dinas malam selama tiga hari, dan belum sempat tidur,” ungkap Bidan Puskesmas Cibatu, Yeni, sambil terisak tangis penuh haru.

Belakangan ini semua honorer telah dibuat cemas dan meradang. Surat Edaran Kemen PAN RB tentang Penghapusan Honorer dan PP 49 tahun 2018 tentang Manajemen PPPK yang ternyata belum menawarkan solusi bagi honorer kesehatan.

Kehadiran Bupati Garut membuat para demonstran bisa bernafas lega, serta mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi 4 DPRD Garut.

“Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada saudara bupati yang telah hadir dan berkomitmen akan menambah quota formasi PPPK bagi nakes dan non nakes sesuai Anjab ABK. Semoga komitmennya bisa diwujudkan secara nyata,” ungkap Karnoto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *