HARIANGARUTNEWS.COM – Bencana alam banjir bandang yang terjadi dua hari kebelakang di Desa Sukalilah , Kecamatan Sukaresmi, menerjang dan menghanyutkan satu-satunya jembatan akses keluar masuk bagi warga Kampung Pelag, di Desa tersebut.
Akibatnya, ratusan Kepala Keluarga penghuni di kampung tersebut terisolir, namun mereka tidak terpuruk dalam kesedihan, dipimpin kepala desa, dengan swadaya mereka bahu-membahu membangun jembatan darurat agar bisa dilewati kendaraan roda dua.
Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, pada Senin (08/11/2021), didampingi dinas terkait, BPBD mengunjungi pembangunan jembatan darurat tersebut. Ia mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada warga masyarakat atas tanggap darurat bencana yang dilakukan warga.
Seluruh warga Kampung Pelag yang terlibat dalam pengerjaan jembatan darurat tersebut sangat antusias menyambut kehadiran Wakil Bupati Garut
“Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada warga disini yang telah cepat tanggap membangun jembatan darurat, tentu ini berkat kerja sama semua pihak. Saya titip tolong jaga keselamatan jiwa dalam pengerjaan jembatan darurat ini jangan sampai terjadi hal yang tidak diinginkan,” tutur Wakil Bupati Helmi.
Selanjunya, kata Helmi, rekontruksi jembatan tersebut sedang dibahas, dikaji dan dihitung secara teknis untuk pembangunan kembali.
Usai memberikan arahan Wabup memberikan bantuan sejumlah uang untuk kebutuhan makan semua warga yang sedang gotong-royong dilokasi. Sontak saja hal ini menjadi penyemangat, hingga akhirnya jembatan diselesaikan pada hari itu juga.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut anggota DPRD kabupaten Garut dari Fraksi PKS, H Jajang Supriatna S Ag, yang turut menyampaikan ungkapan keprihatinan dan belasungkawa atas musibah yang terjadi.
“Saya anggota DPRD Garut dari Fraksi PKS, melihat kondisi ini sangat prihatin dan mohon semua bersabar. Saya akan mengawal kebijakan-kebijakan eksekutif untuk senantiasa berpihak kepada masyarakat,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Danramil 1115 Cisurupan, Kapten Iyus Rustandi ia mengucapkan terima kasih atas kekompakan warga Kampung Pelag khususnya, yang telah dengan penuh semangat untuk bergotong-royong dalam penanganan pasca bencana.
“Saya ucapkan terima kasih kepada warga kampung Pelag atas kerjasama, semangat, atas pengorbanan tenaga, materi pikiran dan do’a. InsyaAllah kita semua akan baik-baik saja. Dan karena ini jembatan darurat, ini hanya bisa dilalui roda dua dan pejalan kaki saja, untuk menghindari hal yang tidak diharapkan,” katanya. (MAS-Adam)
