Diskominfo Gelar Bimtek Jurnalistik dan Broadcast, Ini Harapan Bupati Garut

FOKUS637 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Bupati Garut, Rudy Gunawan menghadiri kegiatan Bimbingan Teknologi (Bimtek) Jurnalistik dan Broadcast yang di selenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut di aula Resto Alamanda, Jalan Raya Samarang-Garut, Selasa (21/09/2021). Kegiatan ini pun digelar dengan protokol kesehatan yang ketat.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Garut, H Muksin S Sos M Si, Kepala Bidang IKP Yeni Yunita SE M Si, Kasi Komunikasi Publik Tantan Herdiana SIP, Kasi Kemitraan Informasi Publik Yan Yan Agus Supianto, narasumber Dr. Enjang dan Dr Encep Dulwahab S Sos M I Kom, perwakilan dari lembaga media PWI, IJTI, PWRI JAYA, HIPWI, AMNI, HIPSI, FORWAGAS, MOI, IWO, PWG, GAWAT dan lainnya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut, Drs Muksin M Si dalam sambutannya menyampaikan, Bimtek Jurnalistik dan Broadcast yang mengusung tema “Meningkatkan Penyiaran Media Daerah” ini merupakan salah satu program kerja Diskominfo Garut dalam rangka meningkatkan sinergitas dan kapasitas jurnalistik dalam penyebaran informasi.

“Selain itu kegiatan ini juga digelar guna membuka wawasan jurnalis dalam dunia penyiaran dan broadcast dengan harapan para awak media di Garut dapat memberikan kontribusi positif kepada pemerintah daerah, demi kemajuan pembangunan di Kabupaten Garut,” tandas Kadis Kominfo Garut.

Sementara itu Bupati Garut, Rudy Gunawan, yang turut hadir dalam acara tersebut sekaligus melakukan pembukaan acara, mengapresiasi kegiatan Bimbingan Teknologi (Bimtek) Jurnalistik dan Broadcast yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika tersebut. Rudy mengucapkan selamat datang kepada peserta yang hadir, terkhusus kepada narasumber dari Bandung.

“Saya mendukung penuh kegiatan ini, dengan harapan para jurnalis di Garut dapat meningkatkan kualitas dan lebih profesional lagi dalam menyajikan beritanya. Wartawan harus yakin apa yang ditulis adalah benar. Hendaknya dalam membuat berita berimbang dan memegang teguh kode etik jurnalistk. Itu upaya untuk memiminalisasi munculnya komplain bahkan somasi,” pesan Bupati Garut.

Menurut Dia, ibarat mengayuh di antara dua karang, artinya di zaman hoax sekarang gampang tergelincir, maka diperlukan kehati-hatian. Tetapi wartawan nggak usah khawatir, karena semua ada aturan mainnya. Yang tak kalah pentingnya, imbuh Rudy, wartawan harus menjaga integritas dalam menjalankan tugas-tugas jurnalistik, sehingga beritanya komprehensif dan proporsional.

“Jadilah media yang banyak dicari orang. Saya ingin Pers berwibawa karena ini merupakan profesi yang mulia. Wartawan harus mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dan kami Pemkab Garut siap menganggarkan untuk kegiatan tersebut. Karena, wartawan harus memiliki landasan unsur-unsur yang sehat tentang etika dan rasa tanggung jawab atas berita yang dibuatnya,” ujar Rudy Gunawan.

Bupati melanjutkan, peran besar wartawan sebagai pengumpul dan pengelola informasi tentu saja sangat berarti bagi masyarakat, sebaliknya masyarakat juga berhak mengawasi, menilai dan bahkan mengkritisi kinerja wartawan agar apa yang disajikan oleh wartawan adalah sesuatu yang benar, berkualitas dan bermanfaat. Agar keseimbangan ini, kata Rudy, bisa berlangsung secara efektif ada beberapa prinsip jurnalisme yang wajib dipahami oleh publik dan harus dilakukan oleh seorang wartawan, tukasnya.

“Tuntutan profesionalisme yang tinggi pada diri wartawan akan menimbulkan pada dirinya sikap menghormati martabat setiap individu dan hak-hak pribadi warga masyarakat yang diliputnya. Demikian pula sebaliknya, seorang wartawan akan dapat menjaga martabatnya sendiri karena hanya dengan cara itu ia akan mendapat kepercayaan masyarakat dalam menjalankan tugasnya sebagai wartawan profesional. Selamat mengikuti kegiatan bimbingan teknologi jurnalistik kepada seluruh peserta dan semoga mendapat ilmu yang bermanfaat,” pungkas Bupati Garut.

Sementara, Ketua DPC PWRI Jaya Kabupaten Garut, Agus Prasetyo, memberikan apresiasi atas terselenggaranya Bimtek jurnalistik oleh Diskominfo Garut. Dia berharap dengan adanya pelatihan ini jurnalis dapat menghasilkan produk berita yang sehat untuk masyarakat Garut.

“Kami memberikan apresiasi dengan kegiatan yang digelar oleh Dinas komunikasi dan Informatika dalam rangka meningkatkan kemampuan dari kawan-kawan jurnalis dan saya berharap teman-teman wartawan dapat menjadi pelopor pembangunan dan bersinergi khususnya di Kabupaten Garut,” ungkap Agus. (Igie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *