Melalui Kepala Bappeda, Wartawan Ini Terima SK Kepala Desa dari Bupati Garut

FOKUS1,328 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Sebanyak 218 Kepala Desa (Kades) yang terpilih hasil Pilkades tahap II gelombang I yang dilaksanakan serentak pada 8 Juni 2021 lalu, telah dilantik oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan, secara virtual di Ruang Pamengkang, Kecamatan Garut Kota, Rabu (28/07/2021). Dari 218 kades tersebut, 4 diantaranya dilantik langsung di Pamengkang sedangkan 214 orang lainnya di kecamatan masing-masing.

Rincian 218 kepala desa yang dilantik yakni 214 kepala desa terpilih, 2 orang pejabat yang ditunjuk oleh Bupati Garut, satu orang yang tertunda karena tertundanya Pilkades, dan satu orang hasil PAW.  Menariknya, di Kecamatan Cibatu salah satu Kades yang dilantik adalah mantan wartawan yang bertugas di salah satu media di Garut.

“Sekarang di pundak saya ada tugas dan tanggung jawab yang sangat besar. Tentunya harus saya jalankan hingga 6 tahun kedepan. Secepatnya saya akan merangkul semua komponen yang ada di desa dengan tetap mengedepankan prinsip-prinsip musyawarah mufakat untuk menyelesaikan setiap permasalahan, utamanya yang menyangkut kepentingan masyarakat desa,” ujar Kepala Desa Mekarsari yang baru dilantik, Ahmad Sadli, Rabu (28/07/2021).

Kepala Desa Mekarsari Kecamatan Cibatu, Ahmad Sadli, yang juga mantan wartawan dan Pimpinan Umum Poros Garut bersama istri.

Pria kelahiran 1972 itu mengatakan, hal itu tentu menjadi tantangan baginya untuk membangun desa menjadi lebih baik lagi. Ahmad sebelumnya merupakan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Garut dan wartawan media cetak dan online Poros Garut. Kisah jurnalis ingin membangun desa akhirnya tercapai setelah mencalonkan diri menjadi kepala Desa Mekarsari Kecamatan Cibatu dan meraih suara terbanyak dari dua rivalnya pada Pilkades lalu.

“Saya menjadi wartawan dari 2005 hingga 2020. Alasan saya terjun dalam kontestasi pilkades dilatarbelakangi keinginan untuk berbuat bagi daerah. Harapan saya, sebelum melakukan pembangunan secara fisik, saya lebih dahulu perlu membangun kesadaran masyarakat agar merasa memiliki dan ikut berperan dalam pembangunan desa. Karena tidak mungkin memajukan desa seorang diri,” ungkapnya.

Ahmad menuturkan, setelah dilantik ada banyak hal yang harus dikerjakan. Dirinya, imbuh dia, harus segera rapat dengan perangkat desa untuk menjabarkan target dan tujuan pembangunan di desa. Ahmad juga mengungkapkan terima kasihnya kepada semua pihak, baik masyarakat desa Mekarsari, lembaga dan perangkat desa, pihak keamanan, panitia pilkades dan terutama teman sejawatnya di dunia kejurnalistikan.

”Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, masyarakat desa Mekarsari dan juga teman teman wartawan yang sudah memberikan saya dukungan sehingga bisa menjadi pengabdi di desa ini,” pungkas Ahmad Sadli.

Sementara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Garut, Agus Ismail ST MT yang menyerahkan SK Kepala Desa mewakili Bupati Garut berharap agar kepala desa benar-benar mengabdikan dirinya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat hingga berakhirnya jabatan sebagai kepala desa pada 2027 mendatang.

“Saya berharap kepala desa yang baru dilantik ini tidak terlalu ber euforia, langsung kerjakan tugasnya dan melayani masyarakat dengan sungguh-sungguh, apalagi tantangan kades kedepan tidak hanya sekedar mengandalkan ADD dan DD, tapi juga dituntut untuk bisa berinovasi,” ujar Agis, sapaan akrab Kepala Bappeda Garut.

Pantauan hariangarutnews.com, dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 turut hadir dalam acara dipelantikan di kantor Kecamatan Cibatu yakni Kepala Bappeda Kabupaten Garut, Forkopim Kecamatan Cibatu, para Panitia Pilkades serta anggota keluarga dan kerabat para kades yang dilantik. (Igie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *