Wabup Garut : Tak Perlu Pro-Kontra, Kita Larang Sekolah KBM Tatap Muka Untuk Negeri dan Swasta

FOKUS678 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Adanya laporan warga terkait beberapa sekolah yang “membandel” dengan memaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar langsung atau tatap muka, Pemerintah Kabupaten Garut dengan tegas melarang sekolah melaksanakan kegiatan tersebut mengingat wilayahnya masih berstatus zona merah penyebaran Covid-19.

“Kita tetap memberlakukan pembelajaran sistem online (dalam jaringan) untuk semua satuan pendidikan di Kabupaten Garut. Tanpa terkecuali, baik negeri maupun swasta,” kata Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman, Kamis (25/02/2021) di Pendopo Garut.

Helmi meminta tidak ada lagi pro kontra di kalangan masyarakat maupun pengajar mengenai keputusan sekolah dalam jaringan ini sampai Kabupaten Garut dinyatakan zona hijau.

“Kita sudah siapkan 20 ribu vaksin untuk TNI/Polri dan guru. Untuk sekolah semua tingkatan, sebelum nanti melaksanakan pembelajaran tatap muka, ya harus divaksin dulu,” katanya.

Helmi juga meminta masing-masing satuan pendidikan sudah mulai menyiapkan prosedur standar protokol pencegahan Covid-19, jadi kata dia, ketika nanti kegiatan belajar mengajar secara tatap muka sudah diperbolehkan, pihak sekolah tinggal menjalankannya.

“Kita harus berdamai dengan Covud-19 tapi dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, seperti memakai masker, cuci tangan serta menjaga jarak. Bahkan masker harus jadi atribut tetap yang selalu kita bawa dan kita pakai layaknya memakai baju atau celana,” katanya.

Wakil Bupati Garut melalui dinas Pendidikan juga telah memerintahkan tenaga pengajar untuk hadir di sekolah meski kegiatan belajar mengajar masih dilaksanakan secara daring. Selain data absensi kehadiran guru juga diperlukan untuk menyusun materi pembelajaran daring bagi muridnya, pungkasnya. (Igie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *