HARIANGARUTNEWS.COM – Nasib malang menimpa Mak Amah (79) warga Kampung Cikarees RT 01/02, Desa Sukasono, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut. Rumah janda tua ini bagian tengah dan belakang musnah terbakar saat ditinggal pergi menginap di tempat saudaranya. Kejadian pada Minggu (24/01/2021) sekitar pukul 03.40 WIB Dini hari.
Emon (51) warga setempat yang melihat kejadian menerangkan, api dengan sangat cepat melalap bangunan rumah bagian tengan dan belakang yang kondisinya sudah lapuk dimakan usia.
“Ketika mau buang air ke luar, pas melihat ke rumah Mak Amah seperti ada asap keluar. Tak lama berselang api pun membakar bagian tengah rumah, yang terus menjalar ke bagian belakang rumah. Saya berusaha berteriak minta tolong ke warga untuk keluar membantu memadamkan api terang,” ujar Emon, Minggu (24/01/2021).
Sementara, Iloh (45) anak dari Mak Amah yang tinggal bersama cucunya hanya bisa mengelus dada dengan musibah yang menimpanya.
“Kami mengharapkan adanya bantuan pemerintah untuk membantu Mak Amah. Emak saya selama ini tidak mendapatkan bantuan sosial pemerintah. Rumah pun tak ada bantuan seperti rutilahu,” ucap Iloh.
Saat dijumpai hariangarutnews.com, Mak Amah hanya hanya bisa termenung kebingungan dan tetesan air mata menghiasi kesedihan meratapi nasibnya ketika melihat sisa bekas puing-puing rumah miliknya yang terbakar.
“Yah, rumah Emak sekarang sudah terbakar, tidak bisa mengatakan apa-apa lagi. Kaget mendengar kabar dari anak emak yang menjemput waktu pagi di rumah saudara dan mengatakan bahwa rumah hangus terbakar,” tuturnya dengan wajah sayup.
Terpisah, Kaur Kesra Desa Sukasono, Yuliani Siti Nuraeni, mengatakan, kebakaran diduga dari hubungan arus pendek (konsleting) listrik yang berada diruangan bagian tengah rumah. Diduga televisi yang tidak dicabut kabel power listriknya meledak dan jatuh terbakar. Karena bawah rumah masih papan dan bilik bambu, sehinga api dengan cepat mudah menjalar ke bagian belakang rumah,” terang Yuluanti.
Saat ini, tambah Yulianti, pihaknya sudah langsung terjun kelokasi kebakaran dan sudah melaporkan ke Forkopimcam Sukawening. Ia berharap, dari Dinas Sosial Kabupaten Garut bisa secepat mungkin memperhatikan dan memberikan bantuan. (Irwi)
