HARIANGARUTNEWS – Kabar gembira bagi keluarga besar pasien kasus positif (KC-11) asal Kecamatan Cisurupan yang telah dinyatakan sembuh oleh tim medis RSUD dr Slamet Garut, Jum’at (29/05). Seorang perawat puskesmas Cisurupan bernama Adit diantar oleh Tim PSC 119, Yankes Dinkes, dan dari PPNI. Camat Cisurupan, unsur forkopimcam, Kepala Puskesmas dan pihak keluarga serta warga sekitar turut menyambut kedatangannya.
“Alhamdulillah, saudara kita Adit sudah bisa kembali berkumpul dengan keluarganya. Kami keluarga besar Puskesmas Cisurupan, merasa bahagia atas kepulangan. Dimana artinya ia dinyatakan sehat,” ujar Kepala Puskesmas Cisurupan dr Vinta Vini Dyah P, usai menyambut kepulangan pasien, Jum’at (29/05).
Vinta menambahkan, sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah merawat dan memberi support kepada pasien, juga bersyukur atas penerimaan oleh warga di lingkungan rumah tempat tinggalnya. Pasien yang sembuh ini, sambungnya, tetap harus mematuhi protokol kesehatan untuk isolasi mandiri selama 14 hari.
“Untuk keluarga pun selama 14 hari tetap mematuhi protokol kesehatan yang tadi telah diarahkan oleh tim Covid-19 Dinkes. Harapan kami agar pasien yang sembuh ini tetap semangat selalu. Kami bangga dengan pahlawan kami Adit, yang turut berjuang melayani masyarakat dalam pandemi ini. Saat ini kami juga memberikan sembako, susu dan vitamin buatnya dan keluarga Supaya tenang selama masa isolasi 14 hari ini,” bebernya.
Sementara, Kepala Desa Cidatar Amun Sunjana, mewakili atas nama keluarga besar Aditya Nugraha, mengucapkan terima kasih sebesar besarnya kesemua elemen masyarakat dan khusus untuk Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Garut dan Kecamatan Cisurupan.
“Yang terpenting keluarga besar di Perum Bumi Cisurupan RT 02/08 Kampung Cipelah, Desa Tambakbaya, mudah-mudahan bisa menerima Adit sebagaimana mestinya. Kami memohon kepada semua pihak kesembuhan untuk kedepannya dan keluarga beserta warga perumahan semoga kita semua berada dalam lindungan alloh SWT,” ungkap Kades, pungkasnya. (Ricky)
