Pasca Beralihnya Jubir Covid-19, Ketua IPJI Garut Sebut Humas Tim Gugus Tugas Tak Berfungsi

FOKUS1,941 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Ketua IPJI (Ikatan Penulis Jurnalis Indonesia) Kabupaten Garut, Wahyu Somantri Panglinggihan, menyayangkan sulitnya mendapatkan akses informasi terkait perkembangan Covid-19 dari tim gugus tugas yang ada di kabupaten Garut.

Menurut Wahyu, pasca beralih tugasnya Jubir Covid-19, Ricky Rizky Darajat ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Garut, belakangan ini yang terjadi sangat mengherankan, dia mengaku awak media kerap kebingungan mendapat informasi perkembangan terkait Covid-19. Di tengah Covid-19 seperti ini, kata Wahyu, seperti sebelumnya, informasi harus mudah didapat dari team gugus tugas.

“Belakangan ini yang terjadi sangat mengherankan, tak jarang saya melihat awak media harus mendatangi posko Covid, namun sesampai disana tidak ada yang bersedia memberikan penjelasan karena bukan kapasitasnya. Hal ini sangat saya sayangkan. Seharusnya ada juru bicara yang siaga di sana setiap harinya. Sehingga, mereka bisa menjelaskan situasi terkini tentang Covid-19,” kata Wahyu, Sabtu (09/05).

Kabid Informasi dan Komunikasi Publik dari Diskominfo Garut yang baru, Yeni Yunita, dinilai kurang kooperatif dengan awak media.

Hal ini sebenarnya tidak hanya untuk kepentingan Pemkab Garut serta gugus tugas Covid-19 saja. Tapi untuk masyarakat yang menunggu informasi terkini. Wahyu bicara seperti ini bertujuan dengan keterbukaan informasi dan secepatnya kami mengakses informasi, kita semua bisa mewaspadai serangan Covid-19, sehingga tidak terjangkit, cetusnya.

Wahyu juga berharap, terkait perkembangan Covid-19, Kabid Informasi dan Komunikasi Publik yang baru, Yeni Yunita tidak menutupi berita-berita yang terjadi. Menurutnya, jika tim gugus tugas dibentuk untuk mengetahui perkembangan informasi, mereka harus siap memberikan keterangan kepada awak media.

“Kalau tim gugus tugas yang dibentuk sekarang gak berfungsi, kenapa harus dibentuk tim itu. Kita ini butuh informasi yang paling Valid tentang perkembangan Covid-19, sehingga informasi yang beredar nanti, tidak menimbulkan hoaxs,” harapnya.

Sementara itu, salah seorang Pemimpin Redaksi Media Online dari Koran Fakta, Indra Ramdhani mengakui bahwa dirinya sangat kesulitan memperoleh informasi atau update terbaru terkait virus corona ini dari tim gugus tugas Covid-19.

“Sekarang setelah pak Ricky pindah, baik Humas maupun Kabid dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Garut ketika hendak dikonfirmasi terkait perkembangan selalu enggan menjawab dengan dalih nanti saja- nanti saja. Jika sudah begini kasihan masyarakat yang menunggu perkembangan terkait covid-19 di Garut,” ujarnya.

Indra menambahkan, seperti yang sudah diketahui, Surat Keputusan Bupati Garut nomor : 443.2/Kep-357-BPBD/2020, Tentang Perubahan Atas Keputusan Bupati Garut nomor : 443.3/Kep-322-BPBD/2020, Tentang Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), disebutkan dalam lampiran, bahwa Humas Gugus Tugas itu melekat pada jabatan kedinasan, dimana rinciannya, Koordinator adalah Kepala Dinas Kominfo Garut, yang salah satu anggotanya Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Garut, pungkasnya. (Igie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *