Ketua PGRI Banyuresmi Garut : Bukan Menolak Payroll System, Saya Hanya Minta Penangguhan Waktu untuk Sosialisasi

FOKUS1,494 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Adanya pemberitaan terkait pejabat dilingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut yang menyatakan penolakan terhadap Payroll System saat melaksanakan kegiatan optimalisasi Zakat Infaq Shodaqoh (ZIS) bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut, di gedung Islamic Center, Jalan Pramuka, Kecamatan Garut Kota, Kamis (16/01) lalu.

Ketua PGRI Kecamatan Banyuresmi, Ma’mun, akhirnya angkat bicara dan mengklarifikasi masalah tersebut. Dia tidak membenarkan adanya lontaran penolakan saat dialog pada kegiatan tersebut.

“Yang saya sampaikan bukannya menolak payroll system yang diprogramkan Baznas Garut, melainkan kami menilai pemotongan tersebut terlalu dini. Pada prinsipnya saya mendukung program payroll system yang diluncurkan Baznas Garut,” ucap Ma’mun, Jum’at (17/01)

Ma’mun juga menjelaskan, pihak PGRI saat itu meminta adanya penangguhan untuk pemotongan langsung bagi para Guru SD dan SMP, di tanggal 2 Febuari 2020 nanti. Saat kemarin itu, lanjutnya, minta dioptimalkan dulu yang sudah ada, yakni dari pemotongan para Korwil dan Kepala sekolah, untuk membangun trust atau kepercayaan dimata guru SD dan SMP.

“Saat itu saya mewakili PGRI Kabupaten Garut untuk menyampaikan aspirasi dari pada para Ketua PGRI Kecamatan dan pada guru. Saya tegaskan, bukan mewakili Korwil Dinas Pendidikan, akan tetapi mewakili PGRI,” pungkasnya. (Ndy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *