Tropicana Slim Ajak Masyarakat Indonesia Cegah dan Lawan Diabetes Melalui BeatDiabetes Online Festival 2022

FOKUS612 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Bertepatan dengan Hari Kesehatan Sedunia Tahun 2022, Tropicana Slim kembali mengadakan kegiatan #BeatDiabetes Online Festival 2022 yang dilaksanakan pada 6 sampai 7 April 2022. Berkolaborasi dengan Rumah Sakit dr. Cipto Mangunkusumo – Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (RSCM-FKUI) dan Komunitas Sobat Diabet, tahun ini Tropicana Slim menghadirkan #BeatDiabetes Online Festival 2022 dengan konsep yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di mana ada edukasi kesehatan yang dikemas dalam bentuk kuis interatif dan demo memasak sehat, yang menghadirkan inspirasi berbagai pilihan menu makanan minuman sehat dan nikmat. Seluruh rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk menginspirasi dan mengajak masyarakat Indonesia untuk mencegah dan melawan diabetes sejak dini.

#BeatDiabetes Online Festival 2022 dibagi menjadi dua rangkaian acara yaitu #BeatDiabetes2022 Delight dan #BeatDiabetes2022 Warrior. #BeatDiabetes2022 Delight merupakan festival kreasi menu sehat menggunakan produk Tropicana Slim, hasil kolaborasi dengan berbagai restaurant, café, catering, dan UMKM yang akan dijual secara online di Shopee, serta demo masak yang dilaksanakan di Kitchen Modena dan disiarkan di YouTube dan Facebook Tropicana Slim serta detik.com pada 6 April 2022 pukul 14.00 WIB. Sesi ini diadakan secara virtual dan bertujuan untuk memberikan inspirasi masyarakat tentang berbagai inovasi kreasi menu makanan minuman sehat dan bebas gula untuk dikonsumsi keluarga Indonesia, termasuk para diabetesi. Masyarakat juga dapat dengan mudah mendapatkannya dengan memesan secara online di Shopee dari tanggal 5-11 April 2022.

Sementara itu, #BeatDiabetes2022 Warrior merupakan rangkaian edukasi dan kompetisi kuis interaktif seputar kesehatan dan diabetes. Adapun tujuan #BeatDiabetes2022 Warrior adalah mengedukasi masyarakat Indonesia tentang bahaya diabetes beserta cara pencegahan dan penanganannya. Acara ini rencananya diikuti oleh 5.000 peserta se-Indonesia yang akan berkompetisi dalam hal pengetahuan terkait diabetes. Untuk itu, Beat Diabetes 2022 Warrior dibagi menjadi tiga babak, yaitu babak penyisihan (1 Februari – 13 Maret 2022), babak semifinal (14 – 20 Maret 2022), dan babak grand final (7 April 2022) yang disiarkan secara Live, dengan total hadiah senilai 70 juta rupiah.

Staff Divisi Endokrin, Metabolik, dan Diabetes Departemen Penyakit Dalam RSCM-FKUI dr. Syahidatul Wafa, Sp.PD, yang berperan sebagai juri dalam #BeatDiabetes2022 Warrior mengingatkan, data International Diabetes Federation (IDF) Atlas tahun 2021 menyebutkan bahwa Indonesia menempati peringkat ke-5 jumlah penderita diabetes terbesar di dunia, dengan jumlah penderita diabetes mencapai 19,5 juta orang.

“Angka ini meningkat hampir dua kali lipat hanya dalam waktu dua tahun, dibandingkan tahun 2019 sebesar 10,7 juta,” ucapnya.

Faktanya, memiliki riwayat keturunan diabetes berkaitan dengan risiko diabetes yang lebih tinggi. Risiko keturunan diabetes yang kedua orang tuanya memiliki diabetes adalah 6.1 kali lebih tinggi1. Tidak hanya itu, obesitas juga menjadi salah satu faktor risiko diabetes. Data dari penelitian yang dipublikasikan pada jurnal Diabetologia di tahun 2020 menyebutkan bahwa walaupun memiliki faktor risiko diabetes secara genetik yang rendah dan gaya hidup yang baik, mereka yang mengalami obesitas diketahui memiliki risiko diabetes yang lebih tinggi sebesar 8 kali lipat dibandingkan dengan mereka yang memiliki berat badan normal2.

Brand Manager Tropicana Slim, Noviana Halim, mengatakan, diabetes disebut sebagai ibu atau biang dari berbagai komplikasi penyakit serius dan termasuk penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Risiko komplikasi kesehatan ini dapat ditekan jika kadar gula darah dikontrol dengan baik. Oleh karena itu kata Novian, penting sekali menjaga kestabilan gula darah pada diabetesi dengan menjaga berat badan, pola makan sehat, dan rutin berolahraga.

“Tropicana Slim selama hampir 50 tahun berupaya menemani keluarga Indonesia dalam pencegahan diabetes dengan konsisten menginspirasi masyarakat Indonesia untuk hidup sehat melalui serangkaian produk bercita rasa tinggi. Oleh karena itu, Tropicana Slim juga mengajak masyarakat Indonesia bersama-sama untuk terus mencegah dan melawan penyakit diabetes melalui kampanye #BeatDiabetes2022,” papar Noviana.

Sementara itu, Founder Sobat Diabet dr. Rudy Kurniawan, Sp.PD. Dip.TH, yang juga berperan sebagai juri dalam dalam #BeatDiabetes2022 Warrior menyampaikan, pola hidup sehat menjadi kunci utama dalam mencegah dan menurunkan risiko diabetes. Penelitian pada The American Journal of Clinical Nutrition (2020) menemukan bahwa menjalankan pola hidup sehat dapat berkaitan dengan penurunan tingkat kejadian diabetes hingga 60%.

“Yang termasuk sebagai pola hidup sehat pada penelitian ini adalah memiliki berat badan dan lingkar pinggang normal, tidak merokok, memiliki tingkat aktivitas fisik yang tinggi, menjalankan pola makan sehat (tinggi konsumsi sayur, buah dan bijian utuh namun rendah konsumsi dagingnya)3.”

Ditempat yang sama, Head of Brands Management dan Digital Products Shopee Indonesia Daniel Minardi menyampaikan, menjaga pola makan merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam mencegah risiko diabetes. Shopee senang dapat berkolaborasi dengan Tropicana Slim melalui kampanye #BeatDiabetes2022 Delight dengan menghadirkan ragam pilihan menu sehat serta kreasi menu khusus dari pelaku usaha makanan lokal.

“Kami berharap kolaborasi ini dapat memberikan kemudahan akses bagi pengguna terhadap kreasi makanan dan minuman sehat yang dapat mendukung pola hidup sehat sebagai salah satu upaya pencegahan penyakit diabetes,” harap Daniel. (Rens)

Sumber:

  1. Parental transmission of type 2 diabetes: the Framingham Offspring Study. 2000. Diabetes; 49(12): 2201-2207.
  2. Obesity, unfavourable lifestyle and genetic risk of type 2 diabetes: a case-cohort study. 2020. Diabetologia 63, 1324–1332.

Genetic risk, adherence to a healthy lifestyle, and type 2 diabetes risk among 550,000 Chinese adults: results from 2 independent Asian cohorts. 2020. The American Journal of Clinical Nutrition. doi:10.1093/ajcn/nqz310

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *