Peringatan Hari Pers Nasional Ke-76, BRM Dimas Bayu Amartha : Informasi di Media Sosial Memang Cepat, Namun Seringkali Tidak Utuh

FOKUS1,091 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Perkembangan teknologi informasi di era digital menjadi tantangan tersendiri bagi para insan pers. Tak terkecuali pers di Kabupaten Garut. Melalui teknologi informasi digital seperti media sosial di berbagai platform memungkinkan masyarakat saling berbagi dan menerima informasi dengan cepat.

Dewan Redaksi Harian Garut News dan PWRI JAYA NEWS, BRM Dimas Bayu Amartha mengatakan, perkembangan teknologi ini tak hanya menjadi tantangan. Namun, juga keuntungan bagi insan pers. Pasalnya, informasi yang beredar di media sosial memang cepat namun seringkali tidak utuh. Di sinilah peran pers dibutuhkan.

BRM Dimas Bayu Amartha disela-sela kegiatan peringatan Hari Pers Nasional Ke-76.

“Jadi masyarakat perlu mendapat informasi utuh atas suatu peristiwa. Media pers di sini sudah seharusnya menyajikan fakta-fakta dari kejadian secara utuh dari beberapa sisi,” ujarnya tepat di Hari Pers Nasional, Rabu (09/02/2022).

Memang saat ini pers juga dituntut untuk bekerja lebih cepat agar tak kalah dengan media sosial. Namun di sisi lain, pers juga bisa mendapatkan informasi dari media sosial atas suatu peristiwa. Tentu saja harus digali lebih dalam sehingga menghasilkan pemberitaan yang valid, utuh, dan faktual.

“Sekarang hampir semua media (cetak atau televisi) sudah mempunyai media online, jadi bisa menyampaikan informasi secara cepat dan tentunya lebih akurat,” imbuhnya.

BRM Dimas Bayu Amartha, yang juga Pimpinan Amartha Foundation menambahkan, ia yakin produk informasi yang dihasilkan oleh media berkompeten bisa menjadi jujukan masyarakat untuk memperoleh informasi.

Semakin lama, masyarakat lebih paham perbedaan informasi di medsos dan di media pers yang dihasilkan oleh proses jurnalistik. Apalagi semakin banyaknya informasi hoax di medsos, bisa menjadi keuntungan bagi media untuk menyajikan berita sesuai fakta.

Selain dituntut untuk bekerja lebih cepat, insan pers juga tidak boleh melupakan kualitas pemberitaan. Apalagi saat ini di Garut ada banyak sekali media pers online bermunculan.

“Banyak kita temui berita yang sekedar copy paste. Harusnya wartawan bisa menggali informasi lebih mendalam agar berita yang dihasilkan lebih berkualitas dan akurat,” ujarnya.

Dewan Redaksi Harian Garut News dan PWRI JAYA NEWS, BRM Dimas Bayu Amartha, tampak akrab dengan salah seorang perwira TNI.

Tepat di Hari Pers Nasional ini, BRM Dimas Bayu berharap pers sebagai pilar ke 4 demokrasi sudah seharusnya menjunjung indepedensi dan menyajikan berita yang berimbang.

“Seharusnya tetap indepeden dan tidak menulis berita berdasarkan opini. Karena tugas wartawan menyajikan berita berdasarkan fakta di lapangan,” pungkasnya. (Igie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *