HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam rangka meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia khususnya dikalangan pemuda, Pemerintah Desa Simpangsari, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, menggelar Pelatihan Pemuda Produktif bagi Anggota Karang Taruna yang dilaksanakan di aula kantor desa, Kamis (04/11/2021).
Kegiatan ini diikuti oleh anggota Karang Taruna beserta jajaran pengurus kurang lebih sekitar 20 orang yang menjadi pesertanya. Pelatihan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Desa (Kades) Simpangsari dan jajaran perangkat desa, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa dan juga Direktur dari CV. Pelita Niaga sebagai pemateri.
Saat diwawancarai hariangarutnews.com, Kades Simpangsari, Jajang Sulaeman mengatakan, kegiatan ini melalui proses pengajuan Karang Taruna Desa Simpangsari tahun 2020, hanya baru terealisasi sekarang dan ini sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) ketentuan.
Menurutnya, anak-anak Karang Taruna Desa Simpangsari yang memiliki nama Tunas Harapan ini mempunyai inisiatif ingin paham terhadap semua peningkatan terutama dalam sisi sosial dan juga di dalamnya ada kegiatan-kegiatan sistem bisnis yang dinamakan digital marketing/bisnis online.
“Jadi memang tanggapan kami sebagai kades memang sesuai dengan zaman, yang dimana zaman maraknya smartphone. Kegiatan ini sangat bermanfaat sekali supaya lebih mengurangi anak-anak muda di desa kami main hp itu tidak hanya hiburan saja tetapi ada penghasilan minimal untuk dirinya sendiri melalui bisnis online,” kata Jajang, Kamis (04/11/2021).
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Desa Simpangsari, Aab Aradjak mengharapkan dengan diadakannya kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasistas Pemuda Produktif bagi anggota Karang Taruna, yang pertama, secara jangka pendek kami bersama-sama mengharapkan para pemuda ini secara personal bisa lebih produktif karena sebagaimana kita ketahui hari ini untuk masalah kebiasaan-kebiasaan pemuda khususnya masalah gagdet itu terarah pada hal yang negatif dan konsumtif.
“Salah satu langkah kami mulai dari pemuda-pemuda Karang Taruna bagaimana kami ini merupakan bagian dari pengguna gagdet tersebut bisa mengarah pada hal yang positif dan produktif. Yang kedua, dengan adanya pelatihan ini khususnya di bidang online kami di Karang Taruna berharap untuk ke depan menjadi sebuah tim yang siap untuk membantu masyarakat sebagaimana dalam program-program rencana desa tahun 2022 bahwa prioritas program itu pemulihan ekonomi,” paparnya.
Lebih lanjut, Aab menyampaikan harapannya, dengan diadakannya pelatihan ini anggota Karang Taruna bisa membantu pihak desa ataupun warga dalam pemulihan ekonomi Desa Simpangsari.
“Kami berharap bisa menjadi bagian dalam pemulihan ekonomi tersebut dan bisa berpartispasi dalam pengembangan ekonomi mereka yaitu dalam hal digital marketing,” tandas Aab. (Din-Ricky)
