HARIANGARUTNEWS.COM – Pemerintah Desa (Pemdes) Karamatwangi, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Ranting Cikajang, mengadakan donor darah di gedung serbaguna Desa Karamatwangi, Selasa (16/02/2021).
“Kami dari Pemdes Karamatwangi bekerjasama dengan PMI Ranting Cikajang juga di dukung oleh beberapa seponsor mengadakan donor darah,” ucap Kepala Desa Karamatwangi, Gunawan Taufik Nurjaman di lokasi kegiatan.
Gunawan menjelaskan, partisipasi pendonor adalah dari warga masyarakat, para Ketua RT dan RW, kader posyandu dan lembaga lembaga desa serta para stekeholder yang ada. Kegiatan ini, kata Gunawan, merupakan yang kedua kalinya dan direncanakan kedepannya secara rutin 3 atau 4 bulan sekali mengadakan donor darah.
“Harapannya, masyarakat terbiasa berbagi dengan tindakan kemanusiaan, yang mana mudah-mudahan ini menjadi motivasi untuk semuanya senantiasa memperhatikan kegiatan kemanusian seperti donor darah ini,” harapnya.
Ketua PMI Ranting Cikajang, Oded Sutarna, mengatakan bahwa donor darah yang digelar di Desa Karamatwangi, merupakan sesi ketiga di PMI Cikajang pada bulan Maret 2021.
“Kami menargetkan saat ini sebanyak 50 labu, tapi hasil akhirnya sangat memuaskan kami mendapatkan 74 labu.
Tidak masuk seleksi 27 orang dan yang tidak terlayani 38 orang. Saya sangat merasa bangga terhadap Pemdes dan masyarakat desa Karamatwangi yang sangat antusias dalam acara donor darah ini, meskipun posisi desanya paling ujung sebelah selatan dari Kecamatan Cikajang, tapi masyarakatnya sangat antusias dan mematuhi apa yang diintruksikan oleh kepala desanya,” papar Oded.
Ditempat yang sama, Kepala Markas PMI Garut Agus Heryanto S Sos M Si, menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi warga masyarakat terhadap kegiatan donor darah tersebut.
“Terimakasih setinggi-tingginya kepada warga masyarakat Desa Karamatwangi Cikajang, terutama atas inisiasi kepala desa, dimana Desa Karamatwangi merupakan desa pertama di Garut Selatan yang menyelenggarakan donor darah dan ini yang kedua kalinya,” ujar Agus.
Diakui Agus, jumlah warga masyarakat yang mendonorkan darah sangat banyak dan hal yang sangat luarbiasa. Ia pun berharap kedepan, donor darah ini menjadi bagian kebutuhan dan sudah menjadi gaya hidup, warga lainnya bisa termotivasi hatinya untuk donor. (Bilal)
