PWRI Jaya Gelar Rakorda, Pengurus DPD Siapkan Program 100 Hari Kerja

FOKUS1,023 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam rangka pembahasan program kerja serta meningkatkan soliditas sesama pengurus, Dewan Pimpinan Daerah Pemersatu Wartawan Reformasi Indonesia (DPD PWRI) Jaya Provinsi Jawa Barat menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) di Komplek Setda Garut, Jalan Pembangunan, Tarogong Kidul, Kamis (11/03/2021).

Hadir dalam acara, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PWRI Jaya, H Tatang Subarnas, Ketua DPD PWRI Jaya Jawa Barat, Yunus Baihaqie Fasha dan jajaran pengurus DPD, Ketua DPC PWRI Jaya Garut, Agus Sopian dan jajaran serta para pengurus atau perwakilan DPC lainnya Se-Jawa Barat.

Ketua Pelaksana Kegiatan yang juga selaku Sekretaris II DPD PWRI Jaya Provinsi Jawa Barat, Igie N Rukmana S Kom, dalam laporannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Garut, khususnya Wakil Bupati Garut yang telah memfasilitasi kegiatan Rakorda, serta ucapan terima kasih atas kepercayaan pihak DPD maupun DPP, sehingga DPC Kabupaten Garut diberikan kepercayaan menjadi tuan rumah pelaksanaan Rakorda.

Rakorda yang digelar dihadiri Ketua Umum DPP PWRI Jaya, Ketua DPD PWRI Jaya Provinsi Jawa Barat dan Ketua DPC PWRI Jaya Kabupaten Garut.

Dalam sambutannya Igie berharap semua pengurus dapat mensosialisasikan lembaga media beserta fungsi, tugas, pedoman, dan panduan teknis berlembaga di level pimpinan cabang.

“Harapan kami terkait diadakannya rapat koordinasi ini semua pengurus DPD bisa mengakselerasikan lembaga media PWRI Jaya untuk turun ke daerah-daerah sampai tataran cabang dengan harapan peningkatan kualitas media dalam struktur pimpinan Ketua Umum bisa berjalan sebagaimana mestinya,” tandas Igie.

Igie melanjutkan, momentum hari ini adalah kesempatan yang baik bagi pengurus dan anggota PWRI untuk saling sumbang pikiran yang bisa diberikan untuk lembaga yang berorientasi pada layanan informasi dan pemberdayaan masyarakat sesuai kebutuhannya dalam rangka mencapai penyebaran Informasi yang benar dan tepat sasaran kepada warga masyarakat.

Diskusi pemaparan program lembaga media PWRI Jaya melibatkan para pengurus DPC dan DPAC Se-Jawa Barat.

Hal senada disampaikan Ketua DPC PWRI Jaya Garut, Agus Sopian, yang mengungkapkan kebanggaannya, terlebih acara tersebut juga dihadiri langsung oleh Ketua Umum DPP. Permohonan maaf disampaikan Agus apabila acara dibuat sangat sederhana, karena kaitan memang masih dalam masa Covid-19, dimana pemerintah saat ini masih melarang untuk acara-acara besar yang mengumpulkan banyak orang atau menimbulkan kerumunan.

“Tapi saya yakin walaupun sederhana, inti dari hasil pertemuan dan pembahasan nanti bisa menghasilkan yang luar biasa, tentunya yang utama adalah arah program kerja lembaga,” kata Agus.

Sementara, Ketua DPD PWRI Jaya Jawa Barat, Yunus Baihaqie Fasha, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Ketua Umum DPP yang berkenan hadir juga pengurus DPC PWRI Jaya Garut selaku tuan rumah yang telah bersedia menyelenggarakan Rakorda dan para pengurus serta perwakilan dari beberapa daerah yang hadir.

Yunus berharap, agenda program kerja yang dibahas dalam pertemuan tersebut yakni berkaitan dengan struktural organisasi baik DPD maupun DPC bahkan sampai DPAC.

“Dari sekarang ini, program kerja utama seratus hari kerja pengurus DPD Jawa Barat adalah bagaimana membentuk, menyusun dan mengesahkan seluruh pengurus DPC dan kebawahnya DPAC di 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat,” papar Yunus.

Kemudian, kata Yunus, sesuai masukan dari peserta Rakorda, bahwa perlu adanya program lanjutan pasca dibentuk kepengurusan dalam hal bagaimana memberdayakan pengurus dan anggota.

“Usai dibentuk istilahnya tidak cicing (diam). Harus ada rancangan-rancangan program kedepan yang menjadi kerangka acuan lembaga,” tandasnya.

Ditempat yang sama, Ketua Umum DPP PWRI Jaya, H Tatang Subarnas, menyambut baik dengan gelar Rakorda tersebut. Ia pun menegaskan, terkait pembentukan kepengurusan DPC dan DPAC harus sesegera mungkin dilakukan.

“PWRI Jaya bukan milik saya pribadi atau keluarga, kita semua yang tergabung di PWRI Jaya, siapa saja berhak jadi ketua umum, ketua DPD atau DPC. Tentunya sesuai AD/ART organisasi,” kata Tatang.

Tatang berpesan dalam menjalankan organisasi, baik sesama pengurus DPD, DPC atau DPAC bisa proaktif dan saling koordinasi untuk kemajuan PWRI Jaya. Ide atau gagasan yang baik, imbuh Tatang, sepanjang untuk memajukan organisasi, ia pun akan mendorong sepenuhnya. (Ndy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *