HARIANGARUTNEWS.COM – Tiga tahun berturut-turut tak lakukan perayaan. Vihara Dharma Loka, di jalan Guntur, Kelurahan Ciwalen, Kecamatan Garut Kota Kabupaten Garut, peringati Cap Go Meh 2571/2020, Minggu (09/02). Dengan mengangkat tema “Ngamumule Budaya Sangkan Raket, Saiket, Ngakar tur Motekar”. Barongsai dan Liong dari komunitas Sancang Garut, pimpinan Rexy Yudistya, atraksi keliling kota Garut.
Ketua Komunitas Sancang Garut, Rexy Yudistya, disela persiapannya, menuturkan, dalam setiap tahun komunitasnya selalu merayakannya, termasuk sekarang ini.
“Kami rutin setiap tahun melakukan, kalaupun tidak mengadakan di kota sendiri, kami turut berpartisipasi ke kota lain,” ucap Rexy, Minggu (09/02).
Dikatakan Rexy, komunitasnya sekarang ini beranggotakan 30 orang yang terdiri dari barongsai, liong dan pemain musik. Ia juga berharap Cap Go Meh Tahun 2020, kedepan ingin setiap tahunnya bisa lebih berkembang termasuk bertambah anggota yang lebih banyak.
“Di Kabupaten Garut ini, kami akan terima menjadi anggota komunitas, kendatipun kami hanya minoritas,” terang Rexy
Sementara, Ketua pelaksana kegiatan Wendi, berharap dalam momentum Cap Go Meh ini untuk meningkatkan persaudaraan serta melestarikan budaya, sehingga bisa dikenal dimasyarakat luas.
“Sesuai dengan makna Ngamumule Budaya Sangkan Raket, Saiket, Ngakar, Nyebar tur Motekar Dina Raraga Mieling Cap Go Meh 2571/2020,” kata Wendi.
Ditambahkan Wendi, dalam mempererat persaudaraan itu tidak hanya ditahun baru atau tahun-tahun politik, namun dari seni budaya juga bisa. Dalam momentum sekarang ini, imbuh Wendi, ingin meningkatkan budaya lokal Indonesia dan Tionghoa, dan berharap Cap Go Meh ditahun ini dapat menjadi pemersatu dan mempererat bangsa ini, pungkasnya. (Ndy)
