Totong memastikan akan terus berupaya melakukan pembinaan. Harus diketahui juga, kalau kejadian tersebut sudah beberapa kali diperingati seperti ditahan sepatu yang tidak sesuai aturan. “Mungkin guru sudah menerapkan aturan apa yang harus dipatuhi siswa. Jika tidak mengikuti aturan yang pasti ada tindakan yang positif,” katanya.
Totong menegaskan, guru yang bersangkutan tak akan diberi sanksi. Apalagi anak tersebut sudah dua tahun mendapatkan peringatan dari pihak sekolah. Guru pun sudah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
“Dalam waktu dekat, kita akan turun ke sekolah tersebut, untuk memberi pembinaan terhadap guru serta memberikan motivasi pada siswa,” katanya.(Daus)
Komentar ditutup.