Seminggu Jelang Idul Adha 1442 H, Pedagang Sapi di Limbangan Garut Masih Sepi Pembeli

HARIANGARUTNEWS.COM – Masa pandemi Covid-19 sudah satu tahun lebih, jumlah warga terpapar pun sudah mencapai 21 ribu lebih dan bahkan hampir seribu meninggal dunia karenanya. Kebijakan pemerintah dalam upaya menekan penyebaran pun dilakukan mulai aturan standar protokol kesehatan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan sekarang PPKM Darurat.

Hal ini tentunya berdampak ke berbagai sektor perekonomian masyarakat di segala sektor. Salahsatunya yang terkena imbas adalah pedagang hewan qurban. Dimana jelang perayaan Idul Adha 1442 Hijriyyah, semestinya penjualan hewan qurban adalah kesempatan baik. Dengan berlakunya PPKM, akses perputaran ekonomi masyarakat tersendat dan relatif menurun.

Pedagang hewan qurban di Jalan Raya Limbangan-Selaawi Desa Neglasari, Ai, mengeluhkan sepinya pembeli di masa sekarang.

“Saya ini setiap tahun jelang hari raya Idul Adha selalu mangkal di daerah ini berjualan hewan qurban jenis Sapi. Tapi saat ini penjualan sepi karena mungkin dampak pandemi,” ujar Ai, Senin (13/07/2021).

Lanjut disampaikan Ai, sebelum masa pandemi, satu minggu jelang Idul Adha biasanya dia sudah menjual hingga 5 ekor Sapi. Namun saat ini, belum satu ekor pun terjual.

“Satu ekor juga belum ada yang beli,” cetusnya.

Tahun-tahun sebelum pandemi, Ai mengaku menyiapkan stok sampai 100 ekor. Namun saat ini hanya 60 ekor saja. Jelang Idul Adha saat ini, sambung Ai, turun hingga 40%.

“Mudah-mudahan saja, pandemi segera berakhir. Agar perekonomian bisa stabil kembali. Kita sama-sama berdo’a saja, agar Covid-19 ini segera hilang,” pungkasnya. (T Supriatna)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *