Imbuhnya, apabila taman tersebut tak dilakukan perawatan sebaiknya dibersihkan saja jangan ada taman, agar tak terlihat kumuh. Karena tak ada kenyamanan, akhirnya Vera dan keluarganya beranjak dari taman tersebut.
Diketahui, taman tersebut sepertinya bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan panas bumi Star Energy karena ada tulisan perusahaannya. Dikawasan itu ada dua buah bangku panjang diatas sungai kecil, lalu ada beberapa patung kepala domba berdiri. Apabila terlihat malam hari, banyak orang yang akan kaget karena disangkanya orang sedang berbaris.
“Malu lah, tamannya kumuh. Apalagi lokasinya berada di pintu masuk kota Garut. saran saya sih bongkar saja kalau tak dirawat”, kata Vera kembali. (Doni)**
Komentar ditutup.