HARIANGARUTNEWS.COM – Dalam launching penyaluran bantuan beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) 2021, Bupati Garut Rudy Gunawan, didampingi unsur Forkopimda, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, dalam program reguler bantuan sosial dari pemerintah ada beberapa yang telah disalurkan dan saat ini ditambah bantuan bagi terdampak PPKM Darurat masa pandemi Covid-19.
“Diluar masa pandemi ada program reguler yakni PKH dan BPNT, jumlahnya di Garut itu, yang PKH ada 180 ribu dan BPNT 250 ribu, kurang lebih,” ujar Rudy, saat launching dan pelepasan armada bantuan beras PPKM di halaman Pendopo Garut, Senin (19/07/2021).
Saat ini lanjut Rudy, ada tambahan lagi karena PPKM Darurat, 40 ribu dan bantuan 2.300 ton untuk 230 ribu Kepala Keluarga dengan masing-masing 10 kilogram. Selain itu juga, sambung Rudy, disalurkan bentuk uang tunai sebesar Rp600 ribu.
“Ini adalah anggaran dari pemerintah pusat. Ini semua dari bapak presiden yang diberikan kepada ibu bapak sekalian (penerima manfaat),” jelas Rudy dihadapan perwakilan warga penerima manfaat.
Rudy juga menegaskan, program bantuan ini harus tersosialisasikan ke masyarakat di Kabupaten Garut, apabila nanti ada warga yang tidak menerima 10 kilogram beras, uang Rp600 ribu, PKH, BPNT yang senili Rp200 ribu perbulan.
“Saya sudah breefing kepala desa dan kelurahan. Akan ada tiga pilar yang dor to dor. Pak Kades atau Lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas bersama RT dan RW itu tersistem. Kalau tidak ada (tidak mendapatkan bantuan tersebut), kami siapkan anggarannya dari Pemda Kabupaten Garut, baik berupa beras atau uang,” tandas Rudy. (Ndy)
