“Antisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Garut, Pemerintah Daerah memutuskan untuk meliburkan sekolah SD dan SMP dibawah naungan Pemkab Garut selama dua pekan. Kita liburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah. Kita juga hentikan car free day. Kapolres juga tidak akan mengeluarkan izin keramaian,” kata Rudy, Minggu (14/03).
Tidak hanya itu, apel pagi rutin PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut juga ditiadakan. Meski begitu, aktivitas perkantoran biasa ada dengan upaya pencegahan. Pihaknya pun akan mengantisipasi penyebaran virus corona di keramaian lainnya yang sulit terhindarkan seperti area pasar, tempat pelayanan publik dengan menyediakan handsanitizer dan mobil puskesmas.
“Sehingga dalam menjaga dan melindungi warga masyarakat Kabupaten Garut dengan memperhatikan perkembangan kasus penyebaran corona Virus, Pemkab Garut mengimbau kepada seluruh masyarakat agar menjaga kesehatan dengan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Tidak boleh ada sentuhan langsung, tidak boleh salaman langsung, tidak boleh cipika-cipiki,” pungkasnya. (Gie)
Komentar ditutup.