Suasana tim serta antusiasme bobotoh dalam sesi latihan membuat pria kelahiran Ipatinga, Brasil 3 Maret 1975 ini merasa bersemangat. “Semua berjalan dengan baik. Saya mengawali kerja bersama tiga kiper hebat (I Made Wirawan, Aqil Saviq dan Dhika Bayangkara). Mereka berlatih sangat baik di latihan,” ujar Passos.
Meski sudah merasa nyaman, eks pelatih kiper Borneo FC ini masih memerlukan waktu untuk membuat performa anak asuhnya lebih mentereng.
“Masih ada banyak waktu. Kami akan bekerja lebih bagus. Sekarang baru permulaan dan semua pasti bisa lebih baik,” kata Passos.
Pelatih penjaga gawang sebelumnya, Gatot Prasetyo telah mengakhiri kerjasama dengan tim Pangeran Biru di awal 2020 ini. Gatot menyatakan mundur dari posisi pelatih kiper lantaran ingin fokus mengurusi pekerjaan di luar aktivitas sepakbola.
Bergabung dengan Persib, Passos merasa terhormat. Apalagi, dia mengetahui bahwa PERSIB merupakan salah satu tim besar di kancah sepakbola Indonesia.
“Terimakasih sudah mempercayai saya untuk bekerja di sini. Saya pasti senang berada di Kota (Bandung) ini,” ungkap eks pelatih kiper Borneo FC tersebut.
editor : Firman
Komentar ditutup.