Belum Lama Dilantik, Seorang CPNS di Garut Mengundurkan Diri

FOKUS1,013 views

 

 

 

HARIANGRUTNEWS.COM – Satu orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut mengundurkan diri usai dinyatakan lulus tahap akhir seleksi pengadaan ASN Tahun Anggaran 2024. Peserta atas nama Alma Eka Ayuningtyas tersebut sebelumnya dinyatakan lulus pada formasi Penata Kelola Sistem dan Teknologi Informasi di Sekretariat Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota.

Keputusan pengunduran diri tersebut diumumkan secara resmi melalui Pengumuman Nomor 800.2.2/20-PANSELDA/2005 tentang Pembatalan Kelulusan Peserta Seleksi Pengadaan CPNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut Tahun Anggaran 2024. Dalam pengumuman itu dijelaskan bahwa pengunduran diri dilakukan atas alasan pribadi terkait keluarga.

Sekretaris Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Garut, Doni Mochamad Adam, membenarkan adanya pengunduran diri tersebut dan menyebut bahwa formasi yang ditinggalkan telah segera diajukan penggantinya.

“Formasi yang ditinggalkan sudah kami ajukan penggantinya, dan pengganti tersebut telah dilantik bersamaan dengan peserta CPNS lainnya pada tanggal 15 April kemarin,” ungkap Doni saat dikonfirmasi, Kamis (24/4/2025).

Sesuai ketentuan dalam Pengumuman Panitia Seleksi Daerah Kabupaten Garut Nomor 800.1.2.2/08/PANSELDA/2005 tanggal 21 Januari 2025, pelamar yang mengundurkan diri setelah dinyatakan lulus dan/atau telah memperoleh Nomor Induk Pegawai (NIP) akan dikenai sanksi.

“Yang bersangkutan tidak diperkenankan melamar dalam pengadaan ASN selama dua tahun anggaran berikutnya,” jelas Doni.

Pembatalan kelulusan Alma Eka Ayuningtyas dilakukan berdasarkan ketentuan tersebut, sebagaimana tertuang dalam kolom keterangan Pengumuman resmi Panitia Seleksi Daerah. Pemerintah Kabupaten Garut memastikan bahwa proses penggantian formasi tetap berjalan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

Pemerintah Kabupaten Garut secara resmi melantik dan mengambil sumpah sebanyak 1.727 orang, di Lapangan Oto Iskandar Di Nata, Alun-alun Garut, Selasa (15/4/2025) pagi. Dari 1.727 tersebut, di antaranya 156 CPNS, terdiri dari 143 tenaga teknis dan 13 tenaga kesehatan, serta 1.571 PPPK yang terdiri dari 896 tenaga teknis, 599 guru, dan 76 tenaga kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *