Usai Camat Selaawi,Fahmi Fauzi menyampaikan, Lokakarya tersebut merupakan sebuah sarana untuk pembahasan dan upaya penyelesaian permasalahan khususnya yang menyangkut kesehatan dengan melibatkan seluruh stakeholder.
“Tentunya kita merumuskan hal-hal yang menjadi kendala (kesehanatan) dan nantinya kendala ini kita carikan solusinya, sehingga problem kesehatan ini bisa diatasi,” ujar Fahmi.
Kaitan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Kecamatan Selaawi, Fahmi menyebutkan capaian sudah di angka 96%.
“Tinggal 4 persen lagi seluruh balita di Kecamatan Selaawi sudah mendapatkan Imunisasi Campak dan Rubella, dan juga imunisasi-imunisasi yang lainya,” sebut Fahmi.
Camat Fahmi berharap, hasil kesepakatan dalam Lokmin bisa direalisasikan dan juga dengan suksesnya program BIAN, seluruh generasi bangsa khususnya yang ada di Kecamatan Selaawi dapat terlindungi dari berbagai penyakit yang rawan atau berbahaya.
Hal.senada disampaikan Kepala UPT Puekesmas Selaawi, Hj. Lia Maulidyawati S, M Kes. Menurutnya, dari lokmin yang digelar dengan lintas sektor, semua bisa mengetahui program-program dan permasalahan kesehatan.
“Jadi permasalahan kesehatan itu tidak hanya menjadi beban permasalahan orang kesehatan saja, tetapi juga bisa ditangani bersama-sama seluruh lintas sektor,” katanya.
Kaitan BIAN, ia pun membenarkan dengan apa yang disampaikan Camat Selaawi.
“Alhamdulillah, karena semua itu hasil kerja bersama semuanya, capaian target 96 persen. seperti yang tadi dikatakan pak camat, karena semuanya bergerak ya apalagi para bidan desa, semua kader. Pokoknya saya apresiasi atas kerja sama semuanya,” tutupnya. (T Supriatna)
Komentar ditutup.