“Memang iya itu kejadiannya, CCTV baru dipasang dan kondisinya masih eror rekam, sehingga kejadian hilangnya barang milik keluarga pasien tidak terekam,” ujar Cecep, Jum’at (08/01/2020).
Cecep mengaku, pihaknya sudah memperbaiki CCTV dilingkungan RSU dan juga sering mengingatkan kepada keluarga pasien yang besuk atau penunggu, agar selalu hati-hati dalam menyimpan barang berharganya, agar tidak terjadi kehilangan.
“Untuk keluarga pasien yang kemarin musibah kehilangan, kami legowo dan terbuka, bisa datang ke kami untuk duduk bersama dalam hal permasalahan ini, silahkan ditunggu. Tentunya juga, kami kedepan akan lebih intens mengingatkan kepada keluarga pasien agar kejadian yang sama tidak terulang,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, viral postingan di media sosial facebook atas nama akun Alkazus Prawira Blackpearl di Group Facebook INFO LOKER DAERAH GARUT. Adalah Aab A. Radjak, warga Desa Simpangsari, Kecamatan Cisurupan, membuat surat terbuka untuk Bupati Garut, tertanggal 1 Januari 2021, terkait raibnya barang berharga miliknya di RSUD dr Slamet Garut. Namun ketika dilihat dari CCTV, tidak terekam karena error. (Ndy)
Komentar ditutup.