Pihaknya meyakini, masyarakat banyak hendak menggunakan masker. Namun terkendala kondisi ekonomi, sehingga dengan terpaksa tidak mengenakan masker. Selain itu, kegiatan itu bagian dari menyadarkan masyarakat akan pentingnya menggunakan masker selama pandemi Covid-19. Agar bisa bersama-sama mencegah dan menghentikan penyebaran Covid-19 dan pihaknya berharap, Covid-19 tidak ada di Kabupaten Garut.
“Mari bersatu kita melawan Virus Corona ini. Harapan kita, supaya di Garut jangan sampai ada yang terpapar Virus Corona lagi. Dan ini bisa kita cegah dengan bersama-sama mengikuti protokol kesehatan dan imbauan dari pemerintah,” demikian kata Jajang kepada awak media.
Ditambahkan Ketua Umum Pasukan Siap Tempur Garut, pembagian kebutuhan masyarakat ini gratis tanpa di pungut biaya apapun, dan dirinya sangat kecewa sekali terhadap orang-orang yang menimbun masker untuk dijual kembali dengan harga yang sangat mahal, padahal banyak sekali yang membutuhkan terutama tim medis, untuk itu Jajang berharap, hal ini mendapat respon dari Pemkab Garut. (Igie)
Komentar ditutup.