Kunjungi Sekolah, Petugas Kesehatan Lakukan Program BIAS

FOKUS, SEPUTAR GARUT2,894 views

“Seiring bertambah usia, sistem kekebalan tubuh anak juga meningkat. Namun hal ini tidak menutup kemungkinan mereka terserang penyakit infeksi lain di usianya yang kian bertambah,” ucap Sri, Rabu (21/8/2019)

Dilanjutkan Sri, di Indonesia sendiri, telah ada jadwal imunisasi lanjutan yang diperuntukkan bagi anak usia sekolah yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI.

“Jenis imunisasi anak usia sekolah yang dicanangkan d Indonesia adalah diphtheria tetanus (DT), campak, dan tetanus diphteria (Td). Kelas 1 SD, diberikan imunisasi campak dengan waktu pelaksanaan setiap bulan Agustus dan imunisasi diphteria tetanus (DT) setiap bulan November,” terang Sri.

Ditempat terpisah petugas Puskesamas Sukamulya, Yanti Purmayanti Amd Keb, menjelaskan, pada dasarnya imunisasi adalah kegiatan pencegahan. Imunisasi dilakukan agar seseorang terhindar dari penyakit infeksi atau meringankan gejala penyakit tersebut. Metode ini merupakan metode pencegahan yang paling efektif dan murah dalam mengatasi penyakit.

“Selain menjaga dari serangan infeksi virus, imunisasi anak juga dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif serta menjaga status gizinya agar tetap baik,” Tutur Yanti kepada media.

Reporter    : (Mahdi)***

Editor        : Firdaus

Komentar ditutup.