Desa Pangauban Masuk Nominasi Anugerah Gapura Sri Baduga, Bupati Garut : Ajang Ini Menilai Kinerja Desa/Kelurahan dari Berbagai Aspek Strategis

FOKUS239 views

HARIANGARUTNEWS.COM – Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) menggelar Tahap Pemaparan Anugerah Gapura Sri Baduga Desa dan Kelurahan Tahun 2025 pada 25-26 November 2025 di Bale Asri Pusdai Jawa Barat, Kota Bandung. Kegiatan ini diikuti kepala desa, lurah, dan unsur kelembagaan desa/kelurahan yang sebelumnya lolos penilaian administrasi.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, memberikan dukungan langsung dengan mendampingi Desa Pangauban, Kecamatan Cisurupan yang turut berlomba di ajang prestisius tingkat Jawa Barat tersebut. Kehadiran Bupati Garut menunjukkan komitmen penuh untuk memperkuat tata kelola desa sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan dasar bagi masyarakat.

“Pemerintah Kabupaten Garut menyampaikan apresiasi atas langkah Desa Pangauban yang berhasil melaju hingga tahap pemaparan Anugerah Gapura Sri Baduga Desa dan Kelurahan Tahun 2025 tingkat Provinsi Jawa Barat. Alhamdulillah tadi saya menyaksikan presentasi dari Kang Feri mewakili Desa Pangauban, yang menyampaikan berbagai capaian, inovasi, dan rangkaian program unggulan yang telah dijalankan,” ungkap Bupati Syakur.

Kepala.Desa.Pangauban, Kecamatan Cisurupan.

Dengan pemaparan yang komprehensif dan inovasi yang beragam, Syakur mengaku optimistis bahwa Desa Pangauban memiliki peluang kuat untuk meraih hasil terbaik pada ajang Anugerah Gapura Sri Baduga 2025.

“Lebih dari itu, upaya ini diharapkan dapat menjadi model pengembangan Desa/Kelurahan lainnya, sehingga kualitas pelayanan publik semakin merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten Garut. Inovasi yang dipaparkan oleh Kepala Desa Pangauban ini sangat inspiratif dan berkualitas. Semoga menjadi inspirasi buat desa-desa yang lain,” tambahnya.

Syakur menuturkan, ajang tahunan ini menilai kinerja desa dan kelurahan dalam berbagai aspek strategis. Penilaian mencakup indikator kesehatan, ekonomi, pendidikan, ketentraman warga, dan kualitas tata kelola pemerintahan. Selain itu, kata Bupati, evaluasi juga menyoroti pemenuhan layanan dasar, responsivitas terhadap persoalan masyarakat, serta tingkat partisipasi dan pemberdayaan warga.

“Dengan ruang lingkup penilaian yang komprehensif, kompetisi ini mendorong setiap desa/kelurahan untuk terus berinovasi dan memperkuat kapasitas penyelenggaraan pemerintahan. Semoga upaya kita membuahkan hasil terbaik. Kami optimistis desa Pangauban mampu menjadi juara dan membawa nama baik Kabupaten Garut di tingkat provinsi,” pungkas Bupati Garut.***

Komentar