HARIANGARUTNEWS.COM – Buntut dari kekecewaan kepada Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) Desa Sukamukti, Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut dan merasa laporan dugaan kecurangan hasil Pilkades tidak ada tindaklanjut. Sejumlah warga pendukung, di hari pelantikan Calon Kepala Desa (Kades) terpilih, Rabu (28/07/2021), melakukan perusakan dan menyegel kantor desa setempat.
Sekretaris Desa Sukamukti, Asep Surahman, saat dikonfirmasi hariangarutnews.com mengatakan, kejadian dipicu karena warga pendukung salah satu calon kecewa dengan dilantiknya calon Kades terpilih yang diduga ada terjadi kecurangan.
“Warga ini meluapkan kekecewaan kepada PPKD. Tapi tadi sudah dimediasi, bahkan calon yang kalah pun ada ke kantor desa dan permasalahan kejadian kemarin sudah selesai,” ujar Asep, Kamis (29/07/2021) malam.
Sementara, Camat Cisompet, Rahmat Alamsyah menjelaskan, bahwa kekecewaan masyarakat ini karena ada dugaan kecurangan dan sudah dilaporkan bahkan Kades terpilih sedang dalam proses. Namun, warga bertanya kenapa pelantikan tetap dilaksanakan.
“Sasaran kekecewaannya, kemarin mereka datang dan merusak kantor desa,” kata Camat Rahmat.
Padahal, sambung Rahmat, sebelumnya sudah dijelaskan, karena dalam proses penyelidikan dugaan kecurangan yang dilakukan Kades terpilih belum cukup bukti kuat, maka pelantikan tetap berjalan.
“Kalau nanti terbukti bersalah. Kades akan diberhentikan,” tandasnya.
Munculnya kejadian perusakan dan penyegelan kemarin, lanjut Camat Rahmat, karena maayarakat tidak tahu dan mengira tidak ada tindaklanjut dari laporan. Padahal, imbuh Camat, proses penyelidikan sedang dilakukan.
“Nanti kalau ada informasi hasil penyelidikan, saya yang akan menyampaikan ke masyarakat hasilnya seperti apa,” pungkasnya. (Gie-Ndy)
