Dilihat dari yang hadir, lanjut Firman, peminat yang ikut vaksin atau antusias para kepala sekolah dan guru TK atau PAUD cukup tinggi. Hal tersebut, kata dia, dilihat dari jumlah yang ikut vaksin sampai 150 orang.
“Sebetulnya tidak hanya menjadi syarat (Kegiatan Belajar Mengajar) KBM tatap muka tetapi ini memang target dari pemerintah, kurang lebih dari 70% harus di vaksin, terutama skala prioritas sasaran guru,” terang Firman.
Firman juga berharap, warga masyarakat tetap sehat dan selalu melaksanakan anjuran pemerintah terkait protokol kesehatan dengan menjaga jarak jauhi kerumunan orang dengan jumlah banyak, mencuci tangan pakai sabum dan memakai masker kalau beraktivitas.
Ditempat yang sama, Kepala TK Asalwa, Windi Sofroh Sa’diah, usai mengikuti vaksin menuturkan, selaku bagian dari
pendidik tentunya vaksin harus dilakukan, apalagi menghadapi KBM tatap muka.
“Alhmdulillah saya beserta para guru yang ada di sekolah TK Asalwa menyambut dengan baik vaksin ini. Harapan saya semoga nanti ketika BKM tatap muka, para guru dan anak-anak semuanya sehat, dan tetap untuk selalu menjaga protokol kesehatan,” pungkasnya. (T Supriatna)
Komentar ditutup.