“Ini merupakan event kolaborasi antara pemerintah daerah dan Provinsi. Melalui Jambore Desa ini kepala desa bisa berkomunikasi langsung dengan pemimpin daerah. Gubernur dan kades bisa berkomunikasi dengan baik lewat event ini,” tutur Helmi, Jumat (27/09).
Wabup melanjutkan, dalam Jambore desa dan kelurahan ini juga akan ada dialog. Apa makna pembangunan di desa, apa upaya pemerintah provinsi bangun desa karena pemerintah akan membangun dari pinggiran, mewujudkan desa juara. Selain dialog akan ada lomba cepat tepat tentang UU Desa. Kedepannya, Wabup berharap kegiatan JaDe ini bisa digelar di Kabupaten Garut.
“Kita ingin perangkat desa memahami regulasi. Meski kita lihat sejak 2014 UU Desa diterbitkan sudah ada peraturan pelaksana perundang-undangan. Tentu perlu pemahaman optimal ketika desa banyak diberikan fasilitas keuangan makan perlu dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.
Komentar ditutup.