HARIANGARUTNEWS.COM – Bulan Agustus selalu menjadi bulan yang spesial bagi seluruh rakyat Indonesia dimanapun berada. Bagaimana tidak? Setiap tahunnya masyarakat Indonesia selalu memperingati hari ulang tahun dengan beragam kegiatan menarik. Momen upacara pun tidak pernah terlupakan untuk dapat sejenak khidmat menjalani upacara dan mengenang jasa para pahlawan yang telah berkorban demi tercapainya kemerdekaan yang tahun ini genap berusia 80 tahun.
Selain upacara, tentu menyelenggarakan lomba menjadi hal yang wajib. Lomba-lomba selalu digelar untuk memeriahkan peringatan hari kemerdekaan yang biasa disebut ‘17 Agustusan’. Walaupun sederhana namun selalu dapat menciptakan ke-guyub-an masyarakat dan mengundang gelak tawa yang semakin menghangatkan suasana.
Momen lomba ini selalu seru mengundang seluruh kalangan usia, dari mulai anak kecil bahkan hingga dewasa juga bisa mengikuti lomba. Beragam hadiah disiapkan untuk semakin menambah keseruan kegiatan lomba dan sebagai bentuk apresiasi terhadap peserta lomba.
Seperti halnya yang dilaksanakan oleh warga Villa Lembah Asri, Desa Mekargalih, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut. Beragam lomba dalam rangka memeriahkan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI sukses digelar. Berbagai perlombaan berhasil diselenggarakan selama dua hari yang dimulai dari tanggal 15 sampai 17 Agustus 2025.
Koordinator acara perlombaan Villa Lembah Asri sekaligus Tokoh Muda Garut, Indra Farhanudin mengatakan, selain menjadi wadah untuk mempererat kebersamaan antar warga, tradisi ini juga menanamkan semangat gotong royong, sportivitas, serta menumbuhkan rasa cinta tanah air di setiap generasi.
‘Alhamdulillah kita telah sukses menggelar belasan lomba yang diikuti puluhan peserta mulai dari anak-anak hingga dewasa, tentu ini tak lepas berkat kerja sama semua pihak. Kita juga telah mengumumkan dan menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba,” ujar Indra, Rabu (20/08/2025).
Lomba 17 Agustus, kata Indra, menjadi momen penting untuk mengingatkan masyarakat akan jasa besar para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan. Selain sebagai penghormatan kepada para pejuang, lomba-lomba 17-an juga menjadi cara masyarakat untuk merayakan hari lahirnya bangsa.
“Setiap tahunnya, peringatan HUT RI dirayakan dengan penuh sukacita, sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih. Kehidupan bebas yang kita nikmati tanpa ancaman penjajah merupakan hasil dari pengorbanan para pahlawan. Melalui perlombaan, kita diingatkan kembali bahwa kemerdekaan ini bukanlah sesuatu yang didapat dengan mudah,” tandasnya.
Indra melanjutkan, beberapa perlombaan yang digelar warga Villa Lembah Asri seperti balap karung memakai helm, memasukan paku ke dalam botol, membawa kelereng dalam sendok hingga perlombaan dewasa mulai Tenis Meja, Catur, Gapleh dan lainnya memerlukan kekompakan baik seara individu maupun dari rekan tim.
“Melalui permainan ini, masyarakat diajak untuk belajar pentingnya koordinasi, kerja sama, dan strategi bersama demi meraih kemenangan. Nilai-nilai ini tentu bermanfaat untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Suasana hangat dan penuh keakraban yang tercipta saat perlombaan kemarin membuat interaksi sosial antar warga menjadi lebih intens. Hubungan yang terjalin erat ini nantinya akan menciptakan lingkungan yang harmonis dan mendukung solidaritas di masyarakat,” ungkap Indra.
Dalam kesempatan itu, Indra, yang juga salah satu donatur di Perum Villa Lembah Asri tersebut, menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh pihak, baik panitia, dan masyarakat atas partisipasi dan kontribusinya, sehingga lomba Agustusan dapat berlangsung dengan lancar dan sukses.
‘Kepada warga dan para donatur yang terhormat, terkhusus kepada bapak Diki Cahyadi sekeluarga, bapak H. Yadi dari Perusahaan Ciomy, Cecep Jalak, pak Erik Rahman, Mas Wahid, Kang Pira dan seluruh warga yang tidak bisa kami sebutkan satu-peesatu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan finansial dan partisipasinya dalam menyukseskan acara peringatan HUT ke-80 RI. Semoga kebaikan ini dibalas dengan yang lebih baik. Perayaan kemerdekaan ini tidak akan semeriah ini jika tanpa bantuan bapak, ibu, saudara semuanya,” pungkas Indra Farhanudin.*** (Igie)
Komentar