Sasar Pelajar Usia Dini, BNNK dan GANNA Kota Tasik Sosialisasi Bahaya Narkoba di SDN Indihiang

FOKUS186 views

HARIANGARUTNEWS.COM- Dalam rangka Pencegahan, Penanggulangan dan Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan pelajar, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tasik dan DPD Gerakan Anti Narkotika Nusantara Amartha (GANNA) Kota Tasik bekerjasama dengan dunia pendidikan melaksanakan pembinaan terhadap siswa-siswi SDN Indihiang, Kecamatan Indihiang, Kota Tasik, Senin (21/07/2025).

Kepala SDN Indihiang, Yanti Rahmawati M.Pd.I mengungkapkan, memang dipandang sangat perlu adanya pembinaan terhadap siswa siswi dilingkungan sekolah dasar, dimana pada usia dini anak-anak harus dikenalkan tentang jenis narkoba, dampaknya dan cara menjauhinya.

“Sehingga pelajar tidak mudah terjerumus sebagai penyalahguna Narkoba yang saat ini memang perkembangan peredaran gelap narkoba sudah sangat mengkhawatirkan, terutama yg akan menyasar kepada pelajar sebagai generasi muda. Oleh karena itu kami mengundang BNNK dan DPD GANNA Kota Tasik untuk mengedukasi siswa-siswi yang ada di SDN Indihiang,” ungkap Yanti.

Sekretaris DPD GANNA Kota Tasik, Windu Tri Nugraha menyerahkan sertifikat penyuluhan kepada Kepala SDN Indihiang, Yanti Rahmawati, M.Pd.I

Dikatakan Kasek SDN Indihiang, ada beberapa hal yang penting disosialisasikan oleh teman-teman dari BNN dan GANNA, seperti bahaya laten narkoba dan ciri-ciri orang yang mengkonsumsi narkoba serta cara agar bebas dari jeratan narkoba maupun obat-obatan terlarang.

“Kami berharap, kegiatan ini bisa memberikan bekal pengetahuan bagi anak-anak atau pelajar usia sekolah dasar untuk mengenali bahaya narkoba dan pengguna narkoba di lingkungannya. Mereka harus dipersiapkan dari sekarang, perlu dijaga agar tidak terjerumus ke hal yang merugikan, karena mereka adalah masa depan banga,” pungkas Yanti Rahmawati.

Pantauan media, Penyuluh Narkoba Ahli Pertama BNNK Kota Tasik, Yeni Yuliani, S.KM dan Duta Anti Narkoba GANNA Kota Tasik, Ruzan Fauzan Adima, tampak memberikan pembinaan, pemahaman tentang bahaya dan dampak Narkoba kepada siswa-siswi yang berada di halaman sekolah. Demi menyelamatkan generasi muda, kata dia, pihaknya secara estafet melakukan pembinaan pelajar dikalangan sekolah semua tingkatan.

“Peredaran gelap Narkoba sudah banyak mengarah kepada para pelajar, sehingga kami bersama pengurus GANNA Kota Tasik yang lain bertekad mewujudkan pelajar di tingkat SD, SMP dan SMA bebas dari narkoba sehingga nantinya akan menjadi generasi yang berkwalitas, sehat serta tangguh,” ujar Yeni.

Pemateri sekaligus

Dia menambahkan, kegiatan ini adalah untuk mengenalkan kepada anak-anak akan bahaya narkoba dengan metode dan pendekatan yang mudah anak-anak pahami. Menurutnya, sosialisasi ini harus terus digelorakan secara berkelanjutan. Tidak hanya bagi anak-anak, tetapi juga bisa semakin menyadarkan masyarakat akan bahayanya barang haram tersebut.

“Sosialisasi dewasa, remaja dan anak-anak tentu beda cara. Semoga para pelajar mengerti dan memahami dampak dan bahaya Narkoba pada fisik, psykis dan sosial, mengerti cara mencegah agar tidak terlibat sebagai penyalahguna Narkoba dan memahami sanksi hukumnya,” pungkasnya.

Hadir dalam penyuluhan, guru dan staf SDN Indihiang, Sekretaris DPD GANNA Kota Tasik, Windu Tri Nugraha, Satgas, Haryanto, anggota Ema Malina Ningsih dan Terry Bapera.***

Komentar