HARIANGARUTNEWS.COM – Bupati Garut Abdusy Syakur Amin mengatakan untuk pelantikan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masih menunggu persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Hal ini disampaikan Bupati Garut usai pimpin Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke 29, di lapangan Setda, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Jum’at (25/04/2025).
“Kita nunggu dulu persetujuan dari Kemendagri. Kita mengajukan dulu beberapa orang untuk promosi mutasi terutama untuk mengisi yang kosong,” ucap Syakur.
Syakur juga menyebut, belum ada perombakan total di SKPD, hanya fokus pada jabatan yang kosong saja. Namun, kalau yang mengisi JPTP nanti orangnya di SKPD yang sama, berarti ada pergeseran orang untuk mengganti posisi pada jabatan sebelumnya.
“Kalau yang ngisinya itu dari satu SKPD berarti harus ada yang ngisi itu juga, geser. Kita sekarang lagi mengajukan beberapa pejabat untuk mengisi jabatan yang kosong,” jelasnya.
Untuk setingkat eselon III dan IV, Bupati Syakur menegaskan belum ada langkah kesana, karena saat ini dirinya selaku Bupati Garut masih dalam periode kurang dari enam bulan dan memerlukan ijin dari Kemendagri.
“Kita nanti, ini semacam kita mengajukan, karena ini kan ada pengecualian, karena di bawah periode enam bulan, maka harus ada surat dari Mendagri. Kita ingin lihat seperti apa prosenya, mekanismenya seperti apa supaya jadi pengalaman, kedepannya akan lebih cepat dan mudah,” tandas Syakur.
Namun Syakur memastikan, semua JPTP yang kosong di lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut akan terisi, guna kelancaran pelaksanaan pelayanan publik. (Ndy)