“Api diduga bermula berasal dari korsleting listrik dari rumah Pak Usman,” ujar Omas.
Tiga rumah yang jadi korban kebakaran yakni milik Usman (40), Engkus (46) dan Agus (50) serta satu unit bangunan pabrik penggilingan padi milik Agus. Kobaran api dapat dipadamkan sekira pukul 15.00 WIB oleh petugas Dinas Damkar Kabupaten Garut dengan menerjunkan tiga armada dibantu warga sekitar lokasi. Untuk kerugian ditaksir sekitar Rp500 juta rupiah.
Pantauan media nampak hadir juga di lokasi kejadian, Camat, Danramil dan Kapolsek meninjau lokasi dan menemui para korban. Sementara, korban dievakuasi ke rumah kerabatnya di sekitar lokasi. (TN)
