“Dengan memberikan contoh yang baik, pengarahan serta pembinaan yang sutainable, dengan peroses yang kita lalui untuk bersama membangun desa ini akan membuahkan hasil,” jelas Hadi.
Menurutnya, orang kalau ada penyemangat akan lebih semangat, ada dorongan dan spirit serta minimal akan tertantang.
“Kita mesti optimis, hal ini akan memberikan andil bagi masyakarat,” sambungnya.
Sementara, Koordinator Kelompok, Habib Nurjaman mengatakan, hal tersebut menjadi kesempatan yang baik untuk memberikan dampak baik, khusus bagi pihaknya umumnya bagi masyarakat luas.
“Sebagai generasi muda, juga sebagai agent of change (cadangan di masa depan) harus bisa memberikan dampak baik khusus bagi masyarakat desa utamanya anak muda, karna pemuda adalah kuratif pertama yang akan meberikan kontribusi besar bagi bangsa ini khususnya dalam sektor ekonomi,” jelas Habib.
Pihaknya juga berharap, adanya KKN dari STIE Yasa Anggana bisa terlahir pengusaha pengusaha baru yang handal dari Desa Karanganyar ini.
“Dengan potensi yang ada di desa, kami berharap akan lahir pengusaha muda kreatif yang handal, sejalan dengan itu kami berupaya sesuai dengan keilmuan yang kami dapatkan di bangku kuliah akan kami implementasikan untuk bersama membangun desa, karna kami meyakini bangsa yang besar di mulai dari desa,” pungkasnya. (Ndy)