Ricky mengungkapkan, pentingnya pemeriksaan kesehatan bupati dan istrinya berkenaan dengan isu adanya salah satu pejabat Pemprov Jawa Barat yang berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) virus corona yang sempat berkunjung ke Kabupaten Garut beberapa minggu kemarin.
”Ada kekhawatiran Bapak Bupati dan Ibu dinyatakan ODP, karena sempat dikunjungi salah satu pejabat Pemprov Jawa Barat beberapa minggu kemarin yang dinyatakan PDP Corona, kini setelah mendapat hasil laboratorium pemeriksaan kesehatan, Bapak Bupati dan Ibu dinyatakan negatif corona,” jelas Ricky.
Ricky menuturkan, berdasarkan informasi dari RSU dr. Slamet Garut, pemeriksaan bupati dan istrinya dilaksanakan pada hari Jumat (20/3/2020) dengan metode sample swap (cairan) dan pengambilan darah, dan hasilnya kondisi bupati dan istrinya dalam keadaan sehat dan tidak terindikasi virus Corona.
Sementara itu, ditemui di Gedung Garut Command Center, Bupati Rudy Gunawan mengatakan, telah menerima laporan hasil pemeriksaan yang dilaksanakan di RSU dr Slamet Garut, pada hari Jumat (20/3/2020), dan hasilnya baru diumumkan hari Senin (23/03/2020) dengan hasil negatif corona.
”Ya saya dan istri saya Jumat kemarin diambil sample kesehatan oleh Dokter RSUD dr. Slamet Garut, dan Alhamdulillah saya serta istri saya dinyatakan sehat dan mendapat kepastian hasilnya negatif,” terang Rudy Gunawan.
Bupati Rudy menyatakan, yang terpenting saat ini menjadi bagian yang harus dilaksanakan adalah memantau masyarakat Garut supaya tetap sehat, untuk itu social distancing harus terus dikontrol.
”Saya berharap warga masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan social distancing selain berperilaku hidup sehat dan bersih,” harapnya. (Husni/Deni)**
Komentar ditutup.