HARIANGARUTNEWS.COM – Meski dalam kondisi sakit, masa pemulihan pasca operasi, Guru Honorer pada Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ciroyom 1, Kecamatan Cikelet Kabupaten Garut, Else Shofi Rachmawati, S Pd, tetap semangat mengikuti ujian seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Khusus, Minggu (15/12/2024).
Diketahui, Else menderita patah tulang paha. Namun dengan semangatnya mengikuti ujian, ia mendapatkan nilai yang cukup memuaskan. Else didampingi sang suami Ahmad, mengikuti ujian seleksi hingga selesai dan meraih nilai 535 point.
“Alhamdulillah saya bisa mengikuti ujian seleksi PPPK ini. Terima kasih kepada Pak Kepala Sekolah SDN Ciroyom 1, Bapak Ahmad Sidik S Pd I, dan tentunya suami saya yang mendampingi terus, hingga selesai kegiatan seleksi,” ujar Else.
Else mengaku, dirinya sudah mengajar dan berstatus guru honorer selama 17 tahun. Saat ini Else baru mengikuti seleksi karena Ijazah Strata 1 (S1)-nya baru selesai. Diketahui juga, Else saat ini dalam masa pemulihan penyembuhan pasca operasi patah tulang di Solo enam bulan lalu.
Dari informasi yang dihimpun hariangarutnews.com, Seleksi Kompetensi Teknis PPPK 2024 di lingkup Pemerintah Kabupaten Garut diikuti oleh 6.343 peserta dengan total formasi yang tersedia sebanyak 1.600. Seleksi yang berlangsung di Al Fath Building Centre ini dilaksanakan selama tujuh hari, dari 10 hingga 16 Desember 2024, dengan tiga sesi per hari yang diikuti oleh 400 peserta di setiap sesi.
Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin, meninjau langsung pelaksanaan Seleksi Kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2024 tersebut. Dalam kunjungannya, Barnas memberikan motivasi kepada peserta yang akan menjalani Computer Assisted Test (CAT). Ia menegaskan bahwa seleksi ini merupakan bagian dari proses penting untuk menentukan kelulusan Calon PPPK Tahun Anggaran 2024. (Ndy)
