Namun kini, Desa Barudua jadi sorotan pada tahun 2000-an, tanaman Stroberi jadi ikon, selain panorama alamnya yang asri dan menarik perhatian wisatawan luar. Saat ini, usaha komoditi Stroberi banyak jadi mata pencaharian warga setempat.
Dalam wilayah kecamatan, Desa Barudua ini berdampingan dengan Desa Cinagara, Karangmulya dan Kutagara Kecamatan Malangbong, Kecamatan Sukawening Kabupaten Garut, dan wilayah Kabupaten Tasikmalaya.
Desa Barudua memiliki jumlah penduduk 4.806 jiwa pada tahun 2023, yang terbagi 3 kedusunan, 6 wilayah RW dan 21 RT. Sementara, mayoritas mata pencaharian warga adalah petani dan produk unggulan hasil pertanian yang dikembangkan adalah tanaman Stroberi.
Saat ditemui awak media hariangarutnews.com, Kepala Desa, Endang Yana, menuturkan bahwa layanan prima terhadap warga masyarakat menjadi skala prioritas yang diamanatkan kepada jajaran perangkat desa.
“Kepada perangkat desa saya meminta, bekerjalah dengan sepenuh hati, layani warga masyarakat dengan sebaik mungkin,” ucap Endang, Kamis (02/11/2023).
Dan kepada warga masyarakat, Endang berharap, eratnya silaturrahmi, kerukunan antar warga, keharmonisan terbangun dan dijaga dengan baik sesama warga.
“Falsafah saling asah, saling asih dan saling asuh, harus diimplementasikan oleh semua elemen masyarakat, tua, muda, petani, guru ngaji dan lainnya, ini harus terjaga,” tandasnya.
Endang menyebut, visi-misi dan komitmen serta harapannya kedepan untuk Desa Barudua, karena tanaman Stroberi sudah jadi mayoritas usaha petani, dirinya akan membangkitkan dan mendorong, agar desanya menjadi Desa Agrowisata. (T Supriatna)
