Rinciannya, kata Helmi, 598 orang masih dirawat, 37 orang meninggal, dan 1.147 orang sembuh. Dia mengakui, banyaknya temuan kasus baru setiap hari, dikarenakan massifnya pelacakan yang dilakukan oleh Sub Devisi Pencegahan Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut.
“Selain itu, beberapa kasus baru positif virus corona di Garut tercatat membawa rantai yang diketahui lewat tracing kontak. Hampir semua kasus bawa ekor, entah dari keluarga serumah atau yang pernah bertemu. Kalau dulu paling hanya dari pasangan. Makanya, kami minta warga waspada dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar Helmi Budiman.
Helmi Budiman yang juga Wakil Bupati Garut mengatakan, pada pekan ini ada dua dinas yang ditutup selama tujuh hari kerja yakni Dinas PUPR dan Dinas Pendidikan. Selain itu, Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Garut juga ditutup. Penutupan dilakukan menyusul adanya pimpinan dan pegawainya yang diduga terjangkit virus corona atau Covid-19, pungkasnya. (Igie)
Komentar ditutup.