HARIANGARUTNEW.COM – Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Garut akan digelar pada tanggal 2 September 2020. Porkab ini diikuti oleh 42 kecamatan yang ada di kabupaten Garut, dimana tiap kecamatan memang tidak memiliki keseluruhan cabang olah raga (Cabor) yang ada yakni 40 cabor, tetapi diharapkan minimal 30% cabang olahraga dikutsertakan. Demikian disampaikan Ketua Komite Olagraga Nasional Indonesia (Koni) kabupaten Garut Dr. Ir. Abdusy Syakur Amin, M.Eng usai Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koni Garut tahun 2020 di aula kampus Uniga, Kamis (5/3).
Syakur berharap banyak cabor yang bisa ikut berpartisipasi dalam Porkab nanti, tentunya dengan tetap memenuhi kaidah dan aturan yang disepakati bersama. Semoga Porkab bisa berjalan dengan baik dan memenuhi target yang diharapkan, bukan sekedar melaksanakan amanat saja tapi pembinaan serta regenerasi atlet juga bisa terpenuhi.
“Selain Porkab, kita akan menghadapi agenda Pekan Olahraga Nasional (PON) tepat tanggal 9 September 2020, para cabor diharapkan mempersiapkan sejak sekarang. Kemudian kami pun akan mengundang para camat untuk berkoordinasi”, ujar Syakur.
Sementara, sekretaris Koni Garut, Drs. H. Entik Karyana, M.MPd mengatakan peserta Porkab adalah cabang olahraga yang berada di 42 kecamatan. Setelah berkoordinasi dengan Pemerintah daerah, pemkab Garut akan memberikan bantuan senilai Rp. 50 juta untuk para cabor melalui camatnya masing-masing. Koni sendiri tidak melakukan koordinasi dengan Komisi Olahraga Kecamatan (KOK), karena anggota Koni adalah cabor bukan KOK.
“KOK dibentuk oleh camat, maka kami koordinasinya dengan camat. Kita berharap secepatnya tiap cabor di masing-masing kecamatan mengangkat supervisor yang bertanggungjawab di cabornya, karena kita akan melakukan rapat-rapat dengan supervisor”, ungkap Entik. (Bulan/Husni)**
Komentar