“Para pelamar untuk menjadi PNS sangatlah banyak apalagi ditambah kurangnya lapangan pekerjaan di Kabupaten Garut. Semoga banyak dari putra – putri daerah Garut yang lolos tes CPNS tahun ini, untuk membantu pembangunan Kabupaten Garut kearah yang lebih baik,” ujar Wakil Bupati.
Dia mengatakan, masalah di Garut ini sama dengan masalah di Kabupaten-kabupaten lain, yakni kurangnya lapangan pekerjaan untuk generasi muda. Disampaikan Helmi, dirinya melihat generasi muda memiliki keinginan tinggi untuk bekerja hanya kesempatan tersebut sangat terbatas.
“Para peserta yang mengikuti tes CPNS ini rata-rata ialah tenaga honor kontrak, yang memiliki karakteristik berbeda. Untuk guru dan tenaga kesehatan paling banyak diikuti oleh tenaga honor kontrak daerah maupun honor dari dana BOS karena tujuan mereka untuk meningkatkan statusnya menjadi CPNS,” pungkas Wakil Bupati Garut. (Igie)
Komentar ditutup.