Menurutnya, kegiatan senam ini merupakan serangkaian kegiatan dalam peringatan HKN ke 55. ”Alhamdulillah, peserta yang terdiri dari masyarakat dan kader desa yang sangat antusias mengikuti acara ini,” kata Asep Sobur
Asep Sobur mengharapkan acara senam Germas ini menjadi kebiasaan atau dibudayakan oleh kader dan masyarakat di masing masing daerah. Dimana masyarakat lebih kepada gerakan fisik.
” Budayakan gerakan fisik dimasing masing daerah,” pesan Asep Sobur.
Ditambahkannya, selain senam, acara peringatan HKN kali ini yaitu lomba Gebyar senam Germas, lomba makan buah Bersama dan lomba senam germas bersama serta penyuluhan tentang Stunting.
dan untuk katagori kekompakan gerakan senam bersama,serta pemenang lomba gebyar senam germas di menangkan juara ke satu oleh desa Sukaratu juara ke dua desa linggamukti dan juara ketiga desa cigadog.
”Selanjutnya untuk penyuluhan Stunting diharapkan Kader lebih mengetahui apa itu Stunting dan bagaimana pencegahannya,” terangnya.
Disebutkan Asep Sobur, pihaknya bekerja sama dengan pemerintahan Kecamatan Sucinaraja, pemerintahan desa serta kader tengah fokus pada program inovasi pencegahan Stunting. Dimana sekarang ini tengah melakukan pendataan, verifikasi yang mana akan diketahui berapa jumlah anak yang terkena Stunting atau giji buruk semua akan kuta data.
”Mudahan-mudahan,di UPT Puskesmas Garawangsa Ceria sebagai slogan kesehatan di Sucinaraja ini pada Sehat dan terbebas dari Giji Buruk dan Stunting,” katanya. (Irwan)***
Komentar ditutup.