Ketua Pelaksana, Jhon Sapriman menuturkan, adapun maksud dan tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat dan stakeholder akan pentingnya memahami bahaya narkoba sebagai musuh bersama
karena telah menghancurkan generasi dari berbagai kalangan.
“Dibutuhkan komitmen dan keseriusan bersama untuk menyelesaikan persoalan yang sangat besar ini. Masyarakat harus tahu bahwa narkoba di negara ini sudah semakin memprihatinkan. Artinya perlu penangan yang baru dan berani dalam memberantas narkoba. Kalau perlu tembak mati saja pengedar-pengedar yang kabur saat penangkapan,” tandas Jhon Sapriman disela-sela kegiatan rapat, Sabtu (15/06).
Untuk membangkitkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba, lanjut Jhon, upaya kampanye anti narkoba harus dilakukan secara masif dan membumi, salah satunya dengan menggelar syukuran HUT Ke-1 PANNA Garut sekaligus Deklarasi Anti Narkoba oleh seluruh pelajar dan masyarakat Se-Kabupaten Garut.
“Karena itulah, Penggiat Anti Narkoba dari PANNA ini kian gencar memberikan pemahaman pada masyarakat di berbagai pelosok kecamatan tentang bahaya narkoba. Setelah menggelar sejumlah rangkaian kampanye bahaya narkoba pada HUT PANNA nanti, rencananya kami akan terjun kembali untuk mensosialisasikan bahaya narkoba pada pelajar dan masyarakat pedesaan,” pungkas Jhon. (IGIE)
Komentar ditutup.