Di kompleks Masjid Al-Ukhuwah ini para santri tak hanya melakukukan rutinitas menghafal Al Qur’an, mereka juga secara khusus mendapatkan gemblengan ruhiyah dan fikih ibadah dari para asatidz yang memiliki kulifikasi dan kompetensi di bidangnya.
Ustadz Pendi Abdullah, salah seorang pengurus DKM Masjid Al-Ukhuwah mengaku gembira sekaligus terharu, saat masjid yang selama ini dirawatnya mendapatkan kunjungan para santri yang menggelar i’tikaf bersama guru gurunya.
“Alhamdulillah, Subhanallah, saya merasa terharu melihat anak anak yang masih lugu, tampak begitu bersemangat mengaji, ber’itikaf , mengaji dan mengkaji Al Qur’an. Ini luar biasa, untuk anak-anak seusia SD, di saat teman-teman seuisianya tengah tertidur pulas, para santri STPKU justeru terjaga untuk beribadah dan menghafal Al Qur’an,” tutur Ustadz Pendi, seraya menyeka air matanya.
Selain menghafal, mengaji dan mengkaji Al Qur’an, para santri juga secara khusus mendapatkan pelajaran khusus terkait fikih ibadah. Mulai dari tata cara berwudlu, gerakan shalat dan yang lainnya. Diharapkannya, selepas Ramdhan ini, para santri bisa lebih istiqamah dalam belajar dan menghafal Al Qur’an nya.
“In Sya Aallah, kita selalalu beruapa terus mengajarkan kepada anak-anak. Tak hanya soal menghafal, para santri juga kita berikan pendidikan berbagai fikih ibadahnya,” tutur Ustadz Asep Suryana disela-sela kegiatan it’tikaf di Masjid Al Ukhuwah
lucunya anak anak